Monday, 27 May 2024
HomeBeritaBeredar Isu Musdalub AMPI Kota Bogor, Begini Kata Achmad Irfani

Beredar Isu Musdalub AMPI Kota Bogor, Begini Kata Achmad Irfani

Bogordaily.net – Beredarnya isu Kota Bogor atau Musyawarah Daerah Luar Biasa atau untuk Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia () Kota Bogor di Bandung pada 1 Juni 2022, membuat pengurus DPD II Kota Bogor geram dan mempertanyakan atas isunya tersebut.

Afrizal Tanama selaku Bendahara DPD II AMPI Kota Bogor mengatakan, selama ini kepengurusan DPD II AMPI Kota Bogor yang dipimpin oleh Achmad Irfani solid dan tidak ada gejolak di internal. Sehingga, ia pun mempertanyakan yang rencananya akan dilaksanakan di Bandung pada 1 Juni mendatang itu.

“Kami mempertanyakan AMPI Kota Bogor yang akan dilaksanakan di Bandung 1 Juni 2022 nanti. Ke depan kita akan menyusun rencana dan mengirimkan surat terkait di Bandung. Perlu diketahui, kepemimpinan Ketua Achmad Irfani pun Solid dan selalu menjalankan roda organisasi sebagai mana mestinya,” ujar Afrizal kepada Bogordaily.net, Minggu, 29 Mei 2022.

Ia menambahkan bahwa pengurus DPD II AMPI Kota Bogor konsisten dan konsekuen memegang teguh aturan dan mekanisme organisasi sebagai landasan dan koridor untuk menjalankan roda organisasi sebagaimana yang telah ditunjukan oleh Ketua Achmad Irfani selama mempimpin AMPI Kota Bogor hingga saat ini.

Sementara itu, Ketua DPD II AMPI Kota Bogor, Achmad Irfani menanggapi beredarnya isu dan spanduk tersebut dengan santai. Ia menganggap biasa-biasa saja, karena menurutnya di organisasi itu sudah merupakan hal yang lumrah terjadi.

Selain itu, Irfani juga menuturkan bahwa, memang beberapa bulan lalu pihaknya diminta untuk melaksanakan Musda secepat-cepatnya. Padahal, menurutnya Musda harus dilaksanakan pada Desember mendatang sesuai masa jabatannya.

Namun di perjalanan ada pihak-pihak yang berusaha mengintervensi untuk meminta musda dipercepat dan memenangkan salah satu calon.

“Saya mempunyai komitmen kepada tiap-tiap calon yang ingin berkontestasi menggantikan saya setelah periodesasi saya ini. Jadi saya jaga betul komitmen itu dan saya tidak bisa mengiyakan untuk memenangkan calon tersebut ya, sehingga inilah resikonya dan saya terima resiko yang harus saya hadapi ini,” jelasnya.

“Insyaallah kami tetap berikhtiar dan tetap melawan hal-hal yang sifatnya inkonstitusional, kita berada didalam organisasi yang memiliki PO dan AD ART, kita diajari untuk melakukan langkah-langkah mekanisme oraganisasi sesuai konstitusi karena saya bertanggung jawab atas komitmen saya dan saya bertanggung jawab untuk menjaga marwah organisasi yang saya pimpin, bahwa bersamaan dengan ini pula salah satu langkah kongkrit yang kita tuju adalah mengeluarkan Mosi Tidak Percaya atas kepemimpinan Ahmad Hidayat di AMPI Jawa Barat terhadap langkah-langkah kesewenang-wenangan dan langkah inkonstitusional kepada AMPI Kota Bogor,” tutup Achmad Irfani.

(Heri Supriatna)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here