Tuesday, 8 October 2024
HomeTravellingSandiaga Uno Siap Kenalkan Pariwisata Tangguh Bencana di GPDRR

Sandiaga Uno Siap Kenalkan Pariwisata Tangguh Bencana di GPDRR

Bogordaily.net – Indonesia siap unjuk gigi terkait pariwisata berkelanjutan dan berbasis lingkungan dengan beragam kearifan lokal dalam program field trip bagi delegasi Global Platform for Disaster Risk Reduction (GPDRR) ke-7.

Hal itu dipastikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Salahudin Uno, Kamis 26 Mei 2022.

Sandiaga Uno menjelaskan sebagai tuan rumah, Indonesia nantinya akan membawa para delegasi ke lima lokasi field trip.

Pihaknya akan memperlihatkan kearifan lokal dengan kekayaan budaya dan adat setempat yang mampu membangun ketangguhan bencana secara berkelanjutan.

Politisi Gerindra itu mengatakan, proses pemilihan lokasi field trip yang terdiri dari Desa Penglipuran, Pura Besakih, Garuda Wisnu Kencana, Uluwatu dan Tanjung Benoa telah melalui beragam pertimbangan dan pembahasan langsung bersama pihak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf).

“Kami telah memilih lokasi field trip sesuai input dan feedback yang didapatkan, terlebih kami ingin memperkenalkan pariwisata berbasis komunitas dan berkelanjutan yang diinginkan dunia,” tutur Sandiaga dalam Press Conference The Story of Tourism Resilience di Media Center GPDRR, Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali, Kamis, 26 Mei 2022.

Selain itu, program pariwisata berkelanjutan atau Tourism Resilience juga menawarkan beragam upaya pelestarian lingkungan.

Beberapa hal yang telah dilakukan terkait pengendalian olahan plastik, energi terbarukan dan air.

“Pengendalian olahan plastik, fosil based energy beralih menjadi renewable energy, penggunaan air secara bertanggungjawab dan pengurangan food waste,” ungkap Sandiaga.

Ia berharap pariwisata dapat terus berkembang dalam pelestarian alam.

“Hal inilah yang menunjukan ketangguhan Indonesia. Kearifan lokal Bali saat ini yang memulai kesiapan kita dalam risk reduction for anticipation future disaster,” tambahnya.

Sandiaga turut menjelaskan bahwa pada saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, sektor pariwisata dan ekraf telah kehilangan sekitar 1 juta lapangan kerja.

Melalui berbagai perubahan kebijakan dalam penerapan protokol kesehatan, saat ini industri pariwisata dan ekraf telah bangkit kembali dengan membuka 1,1 juta lapangan kerja.

“Presiden RI juga mengingatkan bahwa kita harus lebih peka dan penuh empati karena keadaan ekonomi terlebih bagi kelas menengah kebawah saat ini dalam kondisi yang tidak baik,” ujar Sandiaga.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here