Bogordaily.net – Viral sebuah video yang diduga elite politik dari Partai Demokrat Benny K Harman tampar karyawan restoran tersebar luas di media Sosial. Menanggapi hal itu, Benny akan melaporkan bali pemilik restoran.
Beberapa hari lalu, media sosial diramaikan dengan sebuah video yang terekam dari CCT V sebuat rumah makan, yang memperlihatkan anggota Komisi III Fraksi Partai Demoktar itu diduga melakukan penganiayaan.
Rekaman memperlihatkan seorang pria bercelana pendek memasuki ruangan lalu menampar wajah lelaki berbaju putih yang disinyalir adalah karyawan restoran Mai Canggo.
Pria bercelana pendek itu terlihat beberapa kali mendaratkan tangannya ke wajah lelaki berbaju putih sehingga dia memalingkan wajahnya.
Benny K Harman menanggapi terkait kasus dugaan penganiayaan terhadap karyawan restoran hingga rekaman videonya viral di media sosial yang menjerat dirinya. Ia pun membantah menganiaya karyawan restoran tersebut.
Benny K Harman menjelaskan, kronologi kejadian pada Selasa, 24 Mei 2022, sekitar pukul 12.30 WITA, Ia bersama keluarga hendak makan di restoran Mai Cenggo. Setelah masuk restoran, Benny bersama keluarga langsung diarahkan ke lantai bawah dalam ruangan VIP ber-AC.
Menurut Benny, sekitar 15 menit kemudian tanpa ada basa basi diberitahu untuk segera meninggalkan ruangan karena sudah terpakai atau direservasi. “Kami dipersilakan keluar. Saya tanya mengapa kami disuruh keluar, apakah kami tidak diperkenankan makan di ruangan yang ber-AC?. Memang saya pakai celana pendek dan baju kaos, lagi lusuh karena baru dari kerja kebun,” sebutnya.
Karena merasa diperlakukan secara tidak wajar, Benny bersama keluarga bermaksud bertemu dengan manager atau pemilik restoran terkait hal tersebut sehingga tidak terjadi kesalahpahaman. Karena lama menunggu, Benny mengaku mendatangi meja resepsionis dan meminta agar bisa bertemu dengan pihak manager atau pemilik.
Lantas, Benny dan keluarga menanyakan apakah bisa bertemu pemilik atau manager. Namun diberitahukan managernya sedang berada di Denpasar. “Saya tanya kepada karyawan, siapa yang suruh kamu mengeluarkan kami dari ruangan dan alasan apa, yang bersangkutan tidak jawab,” tambahnya.
Benny mengaku mendorong wajah karyawan tersebut lalu mengingatkan untuk memperlakukan pengunjung dengan sopan. “Saya mendorong mukanya si karyawan dan mengingatkan agar perlakuan terhadap pengunjung harus sopan dan santun. Saya juga meminta ibu yang duduk di ruangan agar memberikan perlakuan yang wajar kepada setiap tamu yang datang,” tegas Benny.
Benny menyatakan, akan mengajukan laporan polisi atas perbuatan tidak menyenangkan yang dialaminya dan keluarga. Dia juga akan melaporkan pencemaran nama baik, hoaks dan penyebaran informasi sesat kepada publik terkait pemberitaan yang beredar ‘Benny K Harman Tampar Karyawan Restoran'.(*)