Friday, 26 April 2024
HomeBeritaGagal Finis di MotoGP Belanda, Fabio Quartararo Akui Kesalahanya

Gagal Finis di MotoGP Belanda, Fabio Quartararo Akui Kesalahanya

Bogordaily.net – Pembalap Monster Yamaha Energy, Fabio Quartararo, gagal finis dalam balapan 2022. Hasil negatif itu adalah buah dari dua kecelakaan yang menimpanya di Sirkuit Assen, Belanda, Minggu 26 Juni 2022, malam WIB.

Pembalap berkebangsaan Perancis yang start di urutan kedua ini melakukan kesalahan sehingga membuatnya sempat terlempat turun ke urutan empat sebelum naik satu urutan untuk menempel andalan Aprilia, Aleix Espargaro.

Sebagaimana diketahui, Quartararo bernasib sial dalam balapan 2022. Sebab, dia mengalami dua kecelakaan yang membuatnya pulang dengan tangan hampa dari Sirkuit Assen.

Kecelakaan pertama terjadi ketika Quartararo berusaha menyalip Aleix di tikungan 5 lap kelima. El Diablo tergelincir, kemudian menabrak Aleis hingga ke gravel.

“Saya membuat kesalahan bodoh di babak ketiga. Tidak perlu melakukan manuver seperti itu begitu awal dalam balapan. Saya akan belajar dari kesalahan,” kata pembalap Yamaha dilansir dari Speedweek.

Quartararo sempat masuk pit. Namun, pembalap Monster Energy Yamaha ini memutuskan kembali ke rek. Keputusan tersebut terbukti fatal.

“Bukan kesalahan motor atau tekniknya, itu murni kesalahan saya dan hanya itu, saya datang terlalu agresif dan terutama dari jarak yang terlalu jauh,” lanjut El Diablo

Quartararo juga menjelaskan alasan dia mempercepat motor di tikungan tersebut. Dia mengatakan bahwa jarak motor dia dan Francesco Bagnaia jauh sehingga Quartararo melihat peluang untuk menyerang.

“Pecco memimpin besar pada lap pertama. Namun, di babak berikutnya, kami mendekatinya lagi. Di lap sebelum kecelakaan saya melihat bahwa saya bisa memulai serangan di tikungan,” jelas Fabio Quartararo Juara Dunia MotoGP itu.

Beruntung, kedua pembalap itu bisa melanjutkan balapan dengan Aleix di posisi 15, sedangkan sang juara bertahan MotoGP terlempar ke urutan 24. Usai meneruskan balapan, Quartararo kembali mengalami insiden delapan lap kemudian yang mengakhiri balapannya.

Quartararo pun berharap bisa melupakan hari balapan 2022. Menurutnya, dia membuat kesalahan seperti seorang rookie atau debutan.

“Sebuah hari untuk dilupakan. Saya membuat kesalahan seperti rookie. Saya menyerang di tikungan 5 seolah-olah itu adalah tikungan terakhir dari lap terakhir,” ucap Quartararo.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here