Tuesday, 28 May 2024
HomeKabupaten BogorMiris, Jalan Buniaga Tamansari Mirip Kolam Ikan

Miris, Jalan Buniaga Tamansari Mirip Kolam Ikan

Bogordaily.net – Kondisi jalan di Kampung Buniaga, Desa Sukaresmi, , Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sungguh memprihatinkan kondisinya berkubang mirip kolam ikan.

Betapa tidak, jalan yang memiliki lebar kurang lebih 6 meter itu terlihat mirip kolam ikan. Hal itu, lantaran kondisi dan berlubang membuat kontur jalan pun menjadi turun yang mengakibatkan genangan air terjadi di lokasi tersebut.

Bukan itu saja, di lokasi itu pun tak nampak saluran air atau drainase yang layak. Maka di saat hujan turun, air tergenang di atas jalan yang sudah rusak dan tidak mengalir maksimal.

Menurut warga sekitar, Randi, kondisi yang ada di kampungnya itu sudah terjadi berbulan-bulan, dan tak kunjung diperbaiki oleh instansi terkait.

“Iya ini udah berbulan-bulan kayak gitu. Bisa bikin ikan lele di situ. Kami sebagai warga sih pengen cepat diperbaiki,” ungkap warga, Rabu, 14 Juni 2022.

Lanjut dia, rusaknya jalan itu sudah disampaikan ke pemerintah setempat dalam hal ini desa dan kecamatan. Namun, upaya yang sudah disampaikan warga itu belum ada tindakan untuk perbaikan.

Hal senada diungkapkan salah seorang pengendara motor, Iyan Septian. Ia mengatakan, memang jalan yang ada di Kampung Buniaga itu kondisinya rusak, bahkan ketika hujan turun sering terjadi genangan di jalan tersebut.

“Jalannya emang udah rusak, material jalan udah mengelupas. Sehingga kalau hujan turun itu, airnya jadi tergenang, kedalamannya sekitar semata kaki. Jadi kalau diperhatikan sudah seperti kolam ikan gitu,” ungkapnya.

Ia juga menuturkan, dan berlubang itu juga bukan hanya di Buniaga saja, tetapi jalan menuju Nambo dan Cipadung pun kondisinya sama. Sehingga dia meminta kepada warga maupun ke pengendara untuk hati-hati.

“Saya setiap hari melintas di wilayah , dan memang sejumlah jalan seperti di Buniaga sampai Nambo – Cipadung itu jalannya rusak dan berlubang. Jadi saya harap warga berhati-hati saat melintas karena kondisi jalannya rusak dan licin,” pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, Camat Yudi Hartono membenarkan, kondisi jalan yang ada di wilayahnya itu rusak. Tetapi dirinya tidak tahu berapa lama kondisi rusaknya jalan tersebut, sebab ketika dirinya ditugaskan di Tamansari pada Januari lalu, kondisinya memang sudah rusak dan perlu adanya perbaikan.

“Iya memang benar, kondisi jalan di wilayah Tamansari sudah rusak, tetapi kalau ditanya sudah berapa lama, saya engga tahu. Yang pasti ketika saya ditugaskan di sini per Januari 2022 itu kondisinya sudah rusak. Dan tahun ini rencananya akan diperbaiki berupa peningkatan jalan,” ujar Yudi saat dikonfirmasi Bogordaily.net.

Bahkan, lanjut Yudi, kerusakan jalan di wilayahnya itu bukan hanya jalan raya yang ada di kampung Buniaga saja, tetapi ada sekitar 8 titi yaitu Jalan Cibeureum – Cimanglid (batas kota), kemudian Jalan Kota Batu (batas kota), Jalan Sukamakmur – Sukaresmi, Jalan Sukaluyu – Ciapus, Jalan Kabandungan Batugede, dan Jalan Buniaga – Kampung Baru.

“Informasi peningkatan jalan yang kami terima semuanya 8 titik dan akan di betonisasi. Dan kalau kita lihat secara karakteristik pembangunan jalan biasanya sekaligus dengan perbaikan drainase di area jalan yang akan di betonisasi itu,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala UPT Jalan dan Jembatan Wilayah Ciomas, Andri mengaku, soal memang sudah diketahui olehnya dan juga sudah dilakukan monitoring ke lokasi. Menurutnya, tersebut akan segera ditingkatkan tahun ini juga, terutama Jalan Dramaga – Laladon, Pasar Dramaga – Petir, Petir – Situ Uncal, Ciapus – Sukaluyu dan lain sebagainya.

“Perihal untuk tahun ini akan segera ditingkatkan, terutama Dramaga – Laladon, Pasar Dramaga – Petir, Petir – Situ Uncal, Ciapus – Sukaluyu, dan lain-lain,” kata Andri saat di konfirmasi Bogordaily.net melalui pesan singkat.

Andri mencatat yang ada di wilayah kerjanya itu semuanya ada 20 titik lokasi. Namun dirinya tidak merinci, hanya menyampaikan beberapa saja, terutama Jalan Dramaga – Laladon dan lainnya yang tadi disebutkan.

“Beberapa sudah tender dan sudah ada penyedia jasanya. Termasuk bulan ini juga beberapa sudah mulai dikerjakan,” tandasnya.***

Heri Supriatna

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here