Tuesday, 14 May 2024
HomeKota BogorPohon Bertumbangan, BPBD Kota Bogor Gercep

Pohon Bertumbangan, BPBD Kota Bogor Gercep

Bogordaily.net–  Hujan deras yang terjadi di , Senin, 13 Juni 2022 mengakibatkan sejumlah pohon bertumbangan. Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) pun cepat tanggap atau gerak cepat (gercep) dalam menangani 9 dan 3 dahan pohon patah yang terjadi di beberapa lokasi.

Terparah di Jalan Kemuning V (Perumahan Taman Cimanggu), RT002/RW010, Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal, yang menimpa bangunan Kelompok Wanita Tani (KWT), Senin 13 Juni 2022 sore.

Petugas BPBD melakukan pemotongan dahan pohon yang tumbang menimpa bangunan KWT di Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal, , Senin, 15 Juni 2022.(Istimewa/Bogordaily.net)

Kepala Pelaksana BPBD , Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan, pihaknya mengetahui informasi dari laporan masyarakat bahwa telah terjadi dan dahan pohon patah. Kejadian ini dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi disertai dengan angin kencang.

TRC PB BPBD tiba di lokasi Jalan Kemuning V (Perumahan Taman Cimanggu) sekitar pukul 17.15 WIB, dengan sigap dan tangkas tim yang berbekal mesin chainsaw memotong dan memangkas batang pohon jati dan dahan pohon berukuran 15 cm diameter 30 cm yang telah tumbang menimpa bangunan KWT.

“Kurang lebih 40 menit batang dan dahan dapat segera disingkirkan dari bangunan,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas kepada Bogordaily.net, Selasa 14 Juni 2022.

Petugas melakukan pemotongan dahan pohon yang tumbang menimpa bangunan KWT di Kelurahan Kedung Waringin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin, 15 Juni 2022.(Istimewa/Bogordaily.net)

Saat proses assessment, pihaknya juga dibantu oleh anggota Damkar Kota Bogor dan Tagana yang ikut memotong dan menyingkirkan batang dan ranting yang menimpa bangunan.

Theo juga menghimbau kepada masyarakat Kota Bogor dalam musim penghujan disertai angin hindari perjalanan disaat hujan atau pun angin. Jangan parkir atau berteduh di daerah yang banyak pohonnya.

Selain itu berpotensi membahayakan keselamatan dan juga di sekitar rumah, apabila ada banyak pohon atau hal-hal yang bisa membahayakan.

“Melakukan pemeliharaan atau minta bantuan ke petugas untuk di pangkas. Sehingga menghindari hal- hal yang tidak diinginkan,” ungkapnya. (Ibnu Galansa Montazery)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here