Wednesday, 17 April 2024
HomeNasionalPolda Metro Tindak Tegas Penggendara Ugal-Ugalan Gunakan Pelat Khusus

Polda Metro Tindak Tegas Penggendara Ugal-Ugalan Gunakan Pelat Khusus

Bogordaily.net Metro Jaya mengungkapkan pelanggaran berkendara yang terjadi di masyarakat saat ini sedikit banyaknya dipengaruhi oleh para pengguna pelat khusus atau .

Pengguna kerap diidentikkan dengan perilaku arogan di jalan. Sudah banyak kejadian yang menunjukkan pengguna pelat tersebut terkesan kebal hukum dan aturan. Terbaru, ada pengendara mobil dengan pelat RFH yang memukul pemobil lain saat bersenggolan di jalan tol.

Dirlantas Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo mengatakan, dengan kearoganan para pengendara pelat khusus tersebut membuat masyarakat enggan untuk menuruti aturan berlalu lintas.

“Kalau kami tidak melakukan penegakan hukum di situ, nanti rambu-rambu itu tidak ada wibawanya dan tidak dipatuhi oleh masyarakat,” kata Sambodo, dikutip dari holopis, Selasa, 14 Juni 2022.

Dalam operasi Patuh Jaya 2022 inilah kembali diklaim Sambodo, akan menjadi ajang mereka menertibkan para pengguna pelat khusus yang banyak melakukan pelanggaran lalulintas dan terkesan arogan di jalan dengan menggunakan rotator.

“Kami akan melaksanakan penekanan khusus terhadap pelat-pelat khusus dalam razia ini,” klaimnya.

Sambodo menegaskan pihaknya tak segan-segan menindak hingga mencabut STNK kendaraan tersebut.

“Kalau anggota kami menemukan di jalan dan tertangkap tangan, mohon maaf kita akan cabut pelat nomornya, kita akan cabut STNK-nya, kita akan tindak,” tambah Sambodo

Dirinya juga mengatakan, pihaknya tidak segan-segan mencabut STNK serta pelat kendaraan jika memang itu tidak sesuai dengan kepemilikan aslinya.

“Bahkan tidak menutup kemungkinan kalau ada pelat khusus, misalnya RHS dan menggunakan rotator namun melakukan pelanggaran, maka STNK dan pelat nomornya kami cabut,” tuturnya.

Ia mengatakan penindakan tersebut dilakukan karena keluhan masyarakat akibat arogansi para pemilik pelat-pelat khusus

“(Penindakan) Ini untuk menjawab keluhan dari warga masyarakat yang selama ini komplain terhadap arogansi para pengguna pelat khusus yang sering menggunakan rotator, padahal tidak berhak,” tambah Sambodo.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here