Saturday, 27 April 2024
HomeBeritaProfil Ibnu Khajar, Presiden ACT Pengganti Ahyudin

Profil Ibnu Khajar, Presiden ACT Pengganti Ahyudin

Bogordaily.net– Perusahaan non profit Aksi Cepat Tanggap () masih menjadi sorotan. Setelah nama Ahyudin, mantan Presiden yang menjabat selama 17 tahun kini juga ikut terseret dalam kasus tersebut. kini menggantikan posisi Ahyudin sebagai Presiden .  Lalu, siapa sebenarnya ? Berikut profil sebagaimana dilansir Suara.com, Selasa, 5 Juli 2022.

atau biasa disapa Ibnu ini berasal dari Tegal, Jawa Tengah dan meneruskan pendidikannya di Binus University di jurusan Information Technology.

Ia juga diketahui sejak lama aktif di dunia kemanusiaan, terbukti dengan riwayat keanggotaannya dalam organisasi yang berada di naungan , yaitu Global Qurban pada tahun 2012-2017 serta Global Wakaf Corporation sejak tahun 2017 hingga sekarang.

bergabung dengan ACT pada 2011. Setahun setelah bergabung, ia langsung mendapatkan jabatan strategis di ACT yakni sebagai Vice President ACT mendampingi Ahyudin untuk menentukan kendali perusahaan.

Sebagai seorang yang berkarier di dunia kemanusiaan, Ibnu memiliki latar belakang dan pengalaman yang relevan. Di awal karirnya, ia menjabat sebagai Community Development Consultant sehingga punya banyak relasi dari berbagai kalangan.

Dari media sosial Linkedin yang ia miliki, ia  menuliskan kemampuan diri yang ia miliki seperti pesantren entrepreuneur, community developmnet consultant, CSR implementation partner, dan leadership & motivation trainer.

Kemampuan kepemimpinan Ibnu ini juga berhasil membuat ACT terus berkembang hingga bekerja sama dengan berbagai negara berkembang hingga negara miskin untuk menyalurkan bantuan dari masyarakat Indonesia.  Lewat ACT, karier Ibnu terus menanjak hingga sekarang memiliki jabatan tertinggi di ACT.

Sebelum diberitakan, kasus dugaan penyelewengan dana umat yang ini sempat diungkap oleh majalah Tempo yang menyebut bahwa aliran dana donasi yang selama ini disumbangkan oleh masyarakat digunakan sebagai dana pribadi oleh para petinggi ACT. Bahkan, santer dikabarkan bahwa gaji Presiden ACT mencapai Rp250 juta per bulan.

Hal ini dibantah Ibnu selaku Presiden ACT saat ini dan ia mengaku bahwa hal tersebut hanyalah kabar burung yang masih simpang siur.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here