Bogordaily.net – Terowongan Kendal, Jakarta Pusat, kerap dimanfaatkan masyarakat untuk spot foto. Kali ini, dinding terowongan Kendal dihiasi mural bertema film Thor : Love and Thunder, dengan teknologi augmented reality (AR).
Pasalnya, dinding-dinding di terowongan itu dihiasi lukisan dinding atau mural. Selain itu, ada gambar-gambar yang menampilkan khas Jakarta.
Saat ini, tengah tayang salah satu film dari seri Marvel Cinematic Universe (MCU) yakni “Thor: Love and Thunder” di bioskop Indonesia. Sebagaimana diketahui, seri film dari MCU itu sendiri telah ditunggu-tunggu oleh penggemarnya di Indonesia.
Salah satu terowongan yang ada di Ibu Kota DKI Jakarta, yakni Terowongan Kendal, memiliki sebuah mural AR interaktif bak di luar negeri.
Disney Indonesia berkolaborasi bersama Jakarta Experience Board (JXB) dan Kita Art Friends menghadirkan karya seni mural terinspirasi dari film Marvel Studios “Thor: Love and Thunder” dengan memanfaatkan teknologi augmented reality (AR) di terowongan Kendal, Menteng, Jakarta Pusat.
Adapun pada mural AR interaktif tersebut, masyarakat dapat menyaksikan tayangan mural yang hidup melalui gadget.
Mural AR interaktif tersebut diketahui dibuat oleh generasi bangsa berbakat dari Art Friends. Berdasarkan informasi yang didapat dari akun Instagram @folkatif, karya yang menakjubkan itu merupakan bentuk kerja sama antara Marvel Studios: “Thor: Love and Thunder” dengan Dewan Xperience Jakarta untuk Jakarta Hajatan ke-495.
“Anda bisa bersenang-senang dengan instalasi ini di Terowongan Kendal, Jakarta hingga 15 Juli 2022,” tulis @folkatif di Instagram, Senin, 11 Juli 2022.
Pendiri Kita Art Friends Abdes Prestaka mengatakan pihaknya ingin membawa karya seni ke ruang publik agar dapat dinikmati oleh masyarakat umum sekaligus mematahkan persepsi mengenai eksklusivitas seni yang biasanya hadir di ruang galeri.
Baca juga: Terowongan Jalan Kendal akan dihias mural sambut HUT DKI Jakarta
Dengan mengadopsi teknologi AR, ia menambahkan bahwa saat ini karya seni dapat menerapkan teknologi kekinian yang mengikuti perkembangan zaman.
“Ini bukan sebuah benturan teknologi dengan seni, tapi merupakan sebuah kolaborasi yang dapat dinikmati dengan kekinian,” tutur Abdes saat ditemui Antara.
Untuk bisa menikmati mural dengan teknologi AR, pengunjung cukup mengunduh aplikasi melalui QR code yang tersedia di lokasi mural. Kemudian pengunjung hanya perlu mengarahkan kamera ponsel di hadapan mural, gambar-gambar Thor otomatis akan tampak bergerak di layar ponsel.
Dengan begitu, diharapkan ke depannya karya-karya anak bangsa bisa terus menginspirasi dan tidak kalah dengan di luar negeri. Di samping itu, pemerintah ke depannya juga diharapkan bisa terus mendukung dan mengapresiasi segala bentuk karya anak bangsa.***