Bogordaily.net – Terkait kabar kenaikan harga Pertalite dan solar, beberapa waktu lalu pun sempat diwarnai kelangkaan di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) termasuk di wilayah Kabupaten Bogor.
Pantauan Bogordaily.net, harga Pertalite di Kabupaten Bogor pada Kamis, 25 Agustus 2022 yakni Rp7.650 per liter. Sedangkan harga Solar Rp5.150 per liter.
Sebelumnya, pemerintah masih terus merencanakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) termasuk di dalamnya BBM Subsidi seperti Pertalite dan Solar.
PT Pertamina (persero) sebagai lembaga yang ditunjuk untuk menyalurkan BBM subsdi juga masih menunggu keputusan dari pemerintah.
Kemudian ramai soal isu kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite naik Rp 2.350 sehingga harga per liternya menjadi Rp 10.000.
Menurut salah satu pegawai SPBU di Kabupaten Bogor mengatakan, hingga saat ini belum ada kenaikan sampai hari ini, biasanya akan ada keniakan jika sudah ada info dari pusat.
“Belum ada kenaikan, kalau antri seperti biasanya, kalo ada kenaikan biasanya ada info dari pusat,” ujar pegawai SPBU Joko kepada Bogordaily.net Kamis, 25 Agustus 2022.
Diketahui, harga keekonomian Pertalite saat ini adalah Rp 13.150 per liter. Namun harga jualnya masih Rp 7.650 per liter karena disubsidi pemerintah.
Rencana kenaikan harga BBM disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
Luhut menyatakan saat ini pemerintah sedang berhitung untuk menaikkan harga BBM subsidi.
Selama ini, kata dia, subsidi yang dikeluarkan pemerintah melalui APBN terlalu besar sehingga membebani keuangan negara.
“Menaikkan harga Pertalite yang kita subsidi cukup banyak dan juga itu solar, modeling ekonominya sudah dibuat,” ucap Luhut dalam Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin, Jumat 19 Agustus 2022. pekan lalu.
Luhut mengatakan kenaikan harga BBM akan diumumkan langsung oleh Presiden Jokowi.
“Nanti mungkin minggu depan Pak Presiden akan umumkan mengenai apa dan bagaimana mengenai kenaikan harga ini,” pungkasnya*
(Albin)