Friday, 3 May 2024
HomeNasionalBocah Ditemukan Tewas Dengan Luka Bakar di Dada Akibat Mengisi Daya HP

Bocah Ditemukan Tewas Dengan Luka Bakar di Dada Akibat Mengisi Daya HP

Bogordaily.net – Nahas, IHM (9) bocah kelas 3 SD ditemukan meninggal dunia di ruang tengah di rumahnya dengan luka bakar di bagian dadanya. Korban meninggal diduga karena ponsel yang dipakainya meledak.

Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Bojongjaya, Desa Kiarapayung, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu kemarin, 3 Agustus 2022.

Korban ditemukan pertama kali oleh ibunya dalam posisi telungkup dengan luka bakar pada bagian dada.

Menurut keterangan Openg Mustofa, kakek korban, saat itu korban baru pulang dari sekolah dan langsung beristirahat di ruang tengah rumah. Tampak korban membawa bantal guling lalu berbaring  sambil bermain ponsel yang sedang diisi daya listrik.

Kemudian ia mengecas ponsel miliknya yang biasa dipakai bersama ibunya. Ponsel tersebut digunakan sudah cukup lama oleh ibu dan anak tersebut.

Sambil diisi daya ulang, IHM memainkan ponsel tersebut sambil tiduran dan telanjang dada. Kemudian ibu korban keluar rumah pergi ke warung untuk membeli makanan.

Sedangkan Ikmal ditinggal bersama adiknya yang masih balita. Berselang setengah jam, ibunya kembali ke rumah dan memanggil anaknya. Namun Ikmal tidak merespons.

Ketika masuk rumah, sang ibu melihat anaknya dalam posisi telungkup diduga tertidur di lantai tanpa alas di tengah rumahnya. Ketika akan dibangunkan, ternyata semua badannya bergerak. Sang ibu pun langsung membalikan badan anaknya dan ternyata sudah meninggal dunia dengan luka bakar di dadanya.

Terlihat juga ponsel yang sedang di-charge dalam kondisi baterai dan casing penutup terlepas. Terdapat bekas terbakar berwarna coklat pada beberapa bagian ponsel itu. Diduga ponsel itu meledak.

Melihat anaknya meninggal dunia,dirinya langsung berteriak histeris. Sontak tetangga dan warga sekitar pun berdatangan ke rumah korban. Setelah diperiksa bersama-sama, ternyata IHM sudah tidak bernyawa.

“Jadi saat mau dibangunkan semua badannya bergerak. Ketika dibalikkan badannya, ibunya langsung histeris karena korban meninggal dunia dengan luka bakar di dadanya. Warga pun langsung berdatangan,” jelasnya.

Dedi menduga korban meninggal dunia karena ponsel yang biasa dipakai bocah itu meledak. Hal itu terlihat dari ponsel yang ditemukan baterainya sudah pecah dan berantakan. Sedangkan kabel charger masih utuh.

“Saat saya ikut memandikan mengurusnya, melihat di dadanya terdapat luka sebesar telapak tangan. Disinyalir ada kelainan di -nya. Pecah, baterainya itu agak cembung. Bukan dari aliran listrik,” jelasnya.

Dedi menegaskan luka bakar yang dialami korban tepat di bagian tengah dada bawah leher. “Luka bakar itu diraba sangat lembek,” ucapnya.

Diketahui, ponsel yang digunakan korban itu biasa digunakan bersama dengan ibunya. Sedangkan ayahnya bekerja sebagai buruh bangunan di Bogor. Pada saat kejadian korban sedang tidak mengenakan pakaian atau telanjang dada.(*)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here