Thursday, 28 March 2024
HomeNasionalMenag Resmi Tutup Operasional Haji 2022, Total 90 Jamaah Wafat

Menag Resmi Tutup Operasional Haji 2022, Total 90 Jamaah Wafat

Bogordaily.net– Operasional penyelenggaraan ibadah 1443 H/2022 M resmi ditutup Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Kamis, 18 Agustus 2022. Menag menilai tahun ini istimewa lantaran ada dua momentum besar.

“Dengan mengucap syukur alhamdulillah, operasional 1443 H saya nyatakan selesai,” kata Menag melalui konferensi pers yang berlangsung di asrama Pondok Gede, Jakarta sebagaimana dilansir Suara.com, Kamis, 18 Agustus 2022.

“Kita berharap jamaah dan petugas yang melayani jemaah bisa mendapatkan mabrur. Semoga bangsa yang kita cintai semakin maju dan diberkati Allah. Pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat,” sambungnya.

Menag menilai 2022 tahun ini terasa istimewa seiring adanya dua momentum besar, yakni Akbar dan Hari Ulang Tahun Proklamasi Kemerdekaan ke-77. Dua momentum ini menurut Menag sangat membahagiakan, ditambah misi 2022 yang sukses dan menjadi kado kemerdekaan.

Ia pun menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada sejumlah pihak.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI Joko Widodo atas arahan dan petunjuk beliau, sehingga bisa berjalan tuntas dan baik,” ujar Menag.

“Terima kasih untuk Ketua dan Wakil Ketua DPR RI yang selalu memberikan support. Termasuk pimpinan Komisi VIII, secara khusus yang saat ini menjadi Wakil Ketua MPR RI, yang luar biasa enggagement kepada kita, memberi arahan dan solusi atas beragam kebuntuan,” sambungnya.

Menag Yaqut Cholil Qoumas menutup operasional penyelenggaraan ibadah 1443 H/2022 M, Kamis, 18 Agustus 2022. (Dok MCH 2022/Suara.com/Bogordaily.net)

Lebih lanjut ia Menag mengingat kembali momen keputusan mendadak dari Arab Saudi untuk menaikkan biaya Masya'ir. Menurutnya, saat itu sempat ada kebuntuan.

“Pak Yandri bersama sahabat-sahabat di Komisi VIII memberikan solusi yang sangat baik sehingga ibadah haji bisa terlaksana sesuai yang direncanakan,” kenang Menag.

Gus Men, panggilan akrabnya, juga menyampaikan terima kasih kepada Menko PMK Muhadjir Efendi. Selama Gus Men bertugas sebagai Amirul Haj, Menko PMK menggantikannya sebagai Menag adinterim.

“Beliau yang mengemban tugas sebagai ad interim Menag beserta seluruh kerepotannya,” terang Menag.

Terima kasih juga disampaikan Gus Men kepada Menteri Kesehatan yang telah mengirimkan petugas kesehatan yang sangat dedikatif, luar biasa, dengan semangat juang tinggi.

“Jamaah wafat tahun ini jauh lebih sedikit jika dibanding tahun sebelumnya. Update per saat ini 90 jamaah wafat, dan masih ada delapan jamaah yang dirawat di Arab Saudi,” sebutnya.

Jumlah jamaah wafat dalam enam tahun terakhir penyelenggaraan ibadah haji: 2014 (296 jamaah), 2015 (627), 2016 (342), 2017 (658), 2018 (388), 2019 (473), dan 2022 (90 jamaah).

Menag juga menyampaikan terima kasih kepada Menteri Luar Negeri dan Menteri Perhubungan beserta jajarannya. Kerja bersana mereka telah memudahkan proses keberangkatan jemaah haji Indonesia ke Arah Saudi dan kepulangannya ke Tanah Air.

Menag mengaku ada sedikit hambatan pada awal proses keberangkatan jamaah embarkasi Surabaya, terkait kesiapan bandara.

“Alhamdulillah, karena solusi yang diberikan Menhub, akhirnya bandara Surabaya bisa digunakan untuk memberangkatkan jemaah,” sebutnya.

Terima kasih juga disampaikan Menag kepada Menkumham. Tahun ini, kata dia, jamaah haji Indonesia kembali bisa merasakan layanan fast track, meski belum semuanya. Proses pengurusan paspor jemaah haji juga sangat lancar dan tidak ada kendala.

Terima kasih secara khusus Menag sampaikan kepada Polri dan TNI. Petugas dari Polri dan TNI yang tergabung dalam tugas pelindungan jamaah (linjam) telah bekerja total, sehingga hampir tidak ada kasus-kasus yang menonjol dan serius terkait keamanan jamaah.

Menag juga berterima kasih kepada Dubes Saudi di Jakarta dan Dubes Indonesia di Arab Saudi. Mereka terus memberikan dukungan dan fasilitasi, utamanya terkait hal-hal yang bersifat diplomatik.

Ucapan yang sama disampaikan kepada para Kepala Daerah Provinsi, Kabupaten/Kota, serta pihak terkait lainnya atas apa yang diberikan kepada jamaah haji Indonesia lalu kepada ke seluruh awak media yang telah memberiman informasi yang akurat dan tepat kepada seluruh masyarakat sehingga bisa mendapatkan update terkini dan keluarga tidak perlu mengkhawatirkan kondisi jamaah di tanah suci.

“Terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh petugas penyelenggara ibadah haji baik di pusat, embarkasi, Arab Saudi, maupun kloter atas dedikasi mereka dalam melayani jemaah dari awal sampai akhir,” jelasnya.

“Terima kasih dan rasa hormat kepada seluruh jemaah haji yang selama haji yang tertib, disiplin, mengikuti peraturan dan ketentuan selama di tanah air dan tanah suci. Sehingga, jemaah Indonesia dikenal tertib dan bisa menjadi contoh negara lain. Terima kasih dan kami doakan agar ibadah yang telah dilaksanakan mendapatkan haji mabrur. Aamin,” tandasnya.

Sementara itu dalam acara tersebut hadir Wakil Ketua MPR yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Komisi VIII Yandri Susanto, Sekjen Kemenag Nizar, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, Dirjen Dukcapil Kemendagri, serta perwakilan dari maskapai penerbangan Garuda Indonesia dan Saudia Airlines.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here