Bogordaily.net – Bendung Katulampa siaga 3. Debit air di bendungan ini sudah mencapai puncaknya.
Kondisi ini memastikan kiriman air itu akan dialirkan ke DKI Jakarta. Jadi, warga Jakarta harus sudah bersiap-siap kebanjiran.
Diperkirakan, air akan tiba di Jakarta antara 10-12 jam ke depan, itu pun jika tidak didorong arus air dari kawasan bawah, seperti Kota, Kabupaten Bogor dan Depok.
“Puncak hujan lebat tadi sore, tinggi muka air Ciliwung naik pukul 17.18 WIB ketinggian 150 sentimeter, status siaga 3 banjir,” kata petugas Bendung Katulampa, Bogor, Subhan, Selasa 11 Oktober 2022.
Akibat hujan deras itu memicu debit air terus naik dan membesar. Volume air Sungai Ciliwung meningkat dengan cepat.
Tercatat pada pukul 16.00 WIB, TMA di Ciliwung tercatat pada ketinggian 50 sentimeter (cm), lalu berangsur naik lagi jadi 90 cm. Kemudian naik lagi menjadi 100 cm pada pukul 16.50 WIB. Bendung Katulampa kemudian mengeluarkan status siaga 3.
“Air kembali meningkat pukul 17.18 WIB jadi 150 cm, status siaga 3,” kata Subhan.
Subhan berharap warga di bantaran Sungai Ciliwung tetap waspada terhadap banjir dampak luapan air yang datang dari kawasan hulu di Bogor. Diperkirakan luapan Sungai Ciliwung tiba di kawasan Jakarta 10-12 jam ke depan.
“Untuk warga sekitar bantaran Sungai Ciliwung agar tetap siaga terhadap luapan sungai. Air tiba di Jakarta antara 10-12 jam ke depan, itu pun kalau tidak didorong arus air dari kawasan bawah, seperti Kota, Kabupaten Bogor dan Depok,” katanya.***
Copy Editor: Riyaldi
Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV