Friday, 26 April 2024
HomeKota BogorRenovasi SDN Bantarjati 9 Pasca Ambruk, Disdik Gelontorkan Rp200 Juta

Renovasi SDN Bantarjati 9 Pasca Ambruk, Disdik Gelontorkan Rp200 Juta

Bogordaily.net–  Dinas Pendidikan (Disdik) siap menggelontorkan anggaran sebesar Rp200 juta untuk merenovasi Sekolah Dasar Negeri (SDN) Bantarjati 9, Kecamatan Bogor Utara yang ambruk pada bagian atap ruang kelasnya.

“Kita cek nanti kebutuhannya berapa, kita bahas sama DPRD. Gambaran awalnya sekitar Rp200 juta, sekitar segitu ya,” kata Kepala Disdik , Hanafi kepada Bogordaily.net.

Meski demikian, Hanafi belum bisa memastikan anggarannya tepatnya karena semua harus berdasarkan kajian serta konsultasi dari pihak terkait. Hal itu kata dia tentunya tidak bisa dirumuskan dengan sederhana, sebab menyangkut anggaran renovasi.

“Belum nanti kita kaji, kan nanti kita hitung sama konsultan perencana, engga bisa secara sederhana kita itung. Kurang lebih ya perkiraan sekitar 200 juta, sementara ya,” jelas Hanafi.

Selain itu, kata Hanafi, Disdik telah memastikan 44 sekolah yang akan mendapatkan perbaikan pada 2023 mendatang dari 115 sekolah yang tercatat mengalami kerusakan, baik rusak ringan maupun berat. Di samping itu, jumlah SD di sendiri mencapai 209 SD.

Selain itu, dari 115 sekolah yang rusak ada 43 sekolah yang dianggarkan untuk TA (tahun anggaran) 2023. Namun tidak mengajukan untuk TA 2023. Meski demikian SDN tersebut sudah diajukan dan dikoordinasikan dengan Bappeda untuk masuk di TA 2023.

“Kita sudah menginformasikan ke sekolah-sekolah untuk mengajukan proposal perbaikan TA 2023. Ada aplikasi untuk sarpras (sarana dan prasarana), namanya Singgasana. Pihak sekolah bisa mengadukan kerusakan sekolah di aplikasi itu,” kata Hanafi.

Ia menduga, rapuhnya kondisi bangunan , Kecamatan Bogor Utara, yang ambruk atapnya karena kosongnya ruangan akibat pandemi dua tahun lalu.

Sebab kondisi pandemi dua tahun lalu yang terjadi khususnya di , membuat semua ruangan kelas kosong tak berpenghuni, dan kegiatan belajar dilakukan secara online.

“Dengan pandemi dua tahun yang membuat ruangan SDN kosong, itu banyak berpengaruh, sekolah-sekolah itu kosong selama dua tahun yang sudah roboh tidak hanya ini saja,” jelas Hanafi. (Muhammad Irfan Ramadan)

Copy Editor: Riyaldi Suhud

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here