Sunday, 28 April 2024
HomeKota BogorKisah Inspiratif Adik-Kakak di Kota Bogor: Donat, Cita-cita dan Ibunda

Kisah Inspiratif Adik-Kakak di Kota Bogor: Donat, Cita-cita dan Ibunda

Bogordaily.net ini datang dari . Dua anak kecil adik-kakak yang masih duduk dibangku SD dan SMP yang terpaksa berjualan donat untuk membantu orang tua mereka.

Mereka adalah Anita (7) dan kakaknya Merita (12), mereka berjualan donat untuk membantu orangtuanya. Mereka tinggal di Kawung Luwung, Tegal Gundil, . Berdua biasa berjualan donat jalan kaki ke arah Cibuluh hingga Ciapus.

 Anita dan Merita

Anita masih duduk dibangku SD kelas 1. Merita kakaknya kelas 3. Namun, mereka setiap harinya berjualan donat tanpa lelah dan penuh semangat. Meski berjualan, pendidikannya tidak terganggu, ia berjualan saat pulang sekolah. Mulai pukul 10 pagi hingga menjelang sore.

Beralaskan sandal jepit dan kaos yang kusam, Anita dan Merita terus menjajakan dagangannya dengan cara berjalan, hingga ke wilayah Ciapus, Kabupaten Bogor.

Berjualan setelah pulang sekolah

Setiap harinya, Anita membawa 70 donat menggunakan toples besar yang ia bawa, sementara sang kakak membawa 40 donat. Mereka biasanya mangkal sambil beristirahat di minimarket Alfamart, Jalan Sholeh Iskandar, Kedunghalang, .

Penghasilan dari jualan donatnya kadang tak menentu, sehari bisa mendapat Rp 50.000 sampai Rp 100.000, keuntungan hasil dari berjualannya ditabungkan, untuk meraih cita-citanya kelak.

“Aku setiap hari pulang sekolah jualannya, kadang juga pisah sama kakak jualannya. Kadang pulang juga bareng,” kata Anita kepada Bogordaily.net.

 

Cita-cita Anita dan Merita 

Meski demikian, ternyata Anita mempunyai cita-cita menjadi pilot. Ia ingin mengelilingi Indonesia bersama keluarganya menggunakan pesawat. Oleh karena itu, ia tanpa lelah dan terus berjuang melawan kerasnya kehidupan, sembari terus belajar di sekolahnya.

Sementara kakaknya Merita ingin menjadi Polwan. Ia ingin menangkap penjahat. Hal itu karena uang hasil berjualannya pernah diambil orang. Ia ingin semua penjahat yang ada di khususnya, bisa ditangkap saat ia menjadi Polwan nanti.

“Mau jadi polisi, soalnya pernah aku pas berjualan, uang aku diambil orang Rp 50 ribu. Adik aku juga pernah,” ungkap Merita

Demikianlah dua adik-kakak dari yang tak lelah ikut membantu kedua orang tua tanpa putus sekolah. Nah, bagi kalian yang ingin membeli donat yang Anita dan Merita jual, bisa memesan dengan cara menghubungi kontak di nomor 085778422530. Atau bisa datang langsung ke rumahnya di Kawung Luwung, RT 02, RW 01, Tegal Gundil, . (Muhammad Irfan Ramadan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here