Bogordaily.net – Anggota Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor, M. Dody Hikmawan berharap program masyarakat dapat diperbanyak. Hal itu ia ungkapkan setelah menggelar reses ke daerah pemilihan (Dapil) Bogor Barat selama tiga hari, mulai dari 30 Januari sampai 1 Februari 2023.
Wakil Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Bogor tersebut menjelaskan bahwa reses merupakan salah satu agenda rutin DPRD dalam menjalankan tugas dan kewajiban sekaligus mekanisme resmi, yang memungkinkan masyarakat berpartisipasi dalam pembuatan keputusan.
“Reses ini menjadi salah satu sarana bagi DPRD Kota Bogor untuk menjalankan tugas dan kewenangannya dalam rangka memantau perkembangan situasi di lapangan, sekaligus menyerap aspirasi masyarakat dan tentu juga untuk mengevaluasi sejauh mana pelaksanaan program pembangunan berjalan secara baik atau tidak, sehingga pembangunan di wilayah bisa terpantau bukan saja oleh anggota dewan akan tetapi masyarakat ikut berpartisipasi dalam hal pengawasan,” jelas Dody.
Di dapil Bogor Barat, pria yang akrab disapa H. Dody, mengakui banyak warga yang mengeluhkan kenaikan harga bahan pokok seperti minyak goreng, beras dan bahan-bahan pokok lainnya.
Baca juga : Dody Minta Dinkes Antisipasi Olahan Siap Saji yang Ditambah Nitrogen Cair
“Gambaran ini penting untuk dijadikan sebagai bahan penyusunan perubahan APBD 2024 agar program-program seperti perlindungan sosial, pengendalian inflasi, program padat karya, ataupun pemberdayaan usaha mikro bisa dikuatkan,” terangnya.
Dalam Reses kali ini Dody memberikan arahan kepada warga agar jangan terlalu berfokus kepada pembangunan fisik semata di wilayah dan mengesampingkan pembangunan Non-fisik.
“Pada dasarnya pembangunan fisik seperti pengaspalan jalan, perbaikan drainase, penerangan jalan umum atau pembangunan fisik lainnya memang sangat penting, akan tetapi kita juga harus memikirkan bagaimana masyarakat juga bisa berkembang dan bisa mandiri, misal dengan mengikuti program pelatihan wirausaha, peningkatan keahlian atau program yang bermanfaat lainnya untuk perkembangan sumber daya masyarakat itu sendiri. Sehingga selain bisa meningkatkan perekonomian di masyarakat juga bisa menciptakan lapangan kerja baru,” ujarnya.
Seusai berdialog dengan warga, Dody melakukan sidak ke beberapa titik lokasi yang diusulkan warga untuk mendapatkan intervensi program pemerintah.
Selain itu, ia juga meninjau pelaksanaan program pembangunan seperti pembanguna Turap, dan jalan lingkungan hasil tindak lanjut dari aspirasi sebelumnya yang berhasil diadvokasi.
“Alhamdulillah sudah banyak aspirasi yang dapat ditindaklanjuti. Baik dari sisi program infrastruktur wilayah maupun program non fisik. Program Pemerintah seperti beasiswa, penebusan ijazah, RTLH, iuran BPJS, dan lain-lain. Kita berharap bahwa program-program ini bisa membantu mengurangi beban masyarakat,” harapnya.***