Monday, 9 December 2024
HomeKota BogorPemkot Bogor Gelar Persiapan Evaluasi SPBE

Pemkot Bogor Gelar Persiapan Evaluasi SPBE

Bogordaily.net–   Syarifah Sofiah meminta kepala perangkat daerah melakukan pemetaan, mulai dari kekuatan SDM, sarana prasarana dan lainnya. Hal itu dilakukan untuk pelaksanaan evaluasi SPBE yang akan digelar oleh Pemerintah Kota Bogor.

“Kita tidak bisa stagnan, tetapi kita harus melakukan lompatan. Itulah kenapa saya sebut kegiatan hari ini high level meeting karena yang diundang adalah para pengambil kebijakan. Kita harus konsisten dan perlu ada yang ‘cerewet’. Saya ingin SPBE ini benar-benar diterapkan pada masing-masing perangkat daerah,” kata Syarifah Sofiah yang merupakan Ketua Tim Koordinasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Pemkot Bogor.

Hal tersebut ia ungkapkan saat Rakor SPBE di Auditorium Perpustakaan dan Galeri Kota Bogor, Jumat, 31 Maret 2023.

Tak hanya itu, Syarifah yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor berharap ke depan SPBE Kota Bogor mampu menghubungkan antara pemerintah dengan pemerintah. Lalu pemerintah dengan komunitas atau masyarakat dan pemerintah dengan sektor privat.

Satukan dalam Aplikasi BAS

Untuk itu, ia juga menginginkan agar aplikasi di Kota Bogor yang jumlahnya mencapai 200-an disatukan dalam Bogor Aplikasi Super (BAS). Penyusunannya untuk dua kepentingan, yaitu untuk internal Pemkot Bogor dan eksternal atau masyarakat.

Baca Juga: Cara Membuat Soto Ayam Bening, Resep Enak untuk Buka Puasa

Sehingga untuk mengimbangi sistem dan aplikasi yang ada, diperlukan sistem monitoring yang konsisten. Hingga pada akhirnya SPBE memberikan manfaat untuk semua.

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bogor, Rahmat Hidayat menyampaikan, dalam kurun tiga tahun angka SPBE Kota Bogor selalu naik. Dari 2,96 menjadi 2,98 dan terakhir 3,11 (2021). Namun pada awal 2023 nilai SPBE Kota Bogor turun drastis menjadi 2,75.

“Proses digitalisasi sudah sangat baik. Terbukti pelaksanaan tugas-tugas di perangkat daerah melalui digitalisasi aplikasi yang memudahkan pelayanan bagi masyarakat. Namun tidak diimbangi dengan evidence yang kurang di upload atau tidak sesuai. Sehingga hal tersebut menjadi permasalahan yang ditemukan,” katanya.

Kegiatan yang merupakan persiapan pelaksanaan evaluasi SPBE Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kementerian PAN-RB) dengan Digitama Consulting ditutup dengan paparan persiapan evaluasi SPBE oleh CEO PT Digitama Sinergi Indonesia, Pradiptya Setyahadi.(Ibnu Galansa)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here