Bogordaily.net– Sejarah bekas gedung arsip di Cibinong, bangunan yang kini terbengkalai di Kabupaten Bogor. Hingga saat ini bangunan yang terletak di Desa Harapan Jaya, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, gedung terbengkalai.
Berdasarkan penelusuran Bogordaily.net di lokasi, suasana sangat kotor. Rumput liar serta puin dari gedung yang rapuh menjadi pemandangan yang memilikan di Gedung Arsip Cibinong.
Tampak di gedung ini sudah tidak memiliki pintu dan jendela, karena sudah banyak yang rusak dimakan rayap. Atap gedung ini juga sudah banyak yang amruk tak karuan.
Tak hanya itu, kondisi lantai lantain tampak sudah usang. Dibebeapa areal ditumbuhi rumput liar yang menhadirkan semak belukar. Ada juga pohon yang menjulur tinggi ke atas di bagian dinding. Tammpak sekali bangunan yang terdiri dari tiga gedung dengan dua lantai itu tidak terjamah oleh manusia.
Saat menaiki lantai dua, gedung ini sudah dipenuhi semak belukar dan sejumlahi ruangan ditumpuki sampah.
Seorang penjaga Gedung Arsip, Abah Enjen mengatakan, dulu bangunan itu berdiri megah. Namun sayang kini terbengkalai. Terlantarnya gedung itu sudah terjadi sejak 15 tahun yang lalu.
Baca Juga: Situs Tugu Lonceng di Cilebut, Bangunan Tua Peninggalan Belanda
Sejarah Gedung Arsip
“Udah lama terbengkalai sekitar 15 tahunan, dan memang di sini dulunya gedung asrama haji. Kalau arsipnya itu ada di bawah Cuma belum jadi,” kata Enjen kepada Bogordaily.net.
Menurut Enjen, awalnya gedung yang telah dibangun sejak tahun 1971 silam tersebut diperuntukkan untuk sebagai asrama haji. Namun, bangunan ini justru tidak digunakan sama sekali setelah rampung.
“Ngga lama Pemerintah daerah (Pemda) akhirnya mengambil alih gedung ini sekitar tahun 1980-an sampai 2004,” jelasnya.
Ia mengatakan, banyak cerita horor yang kerap terdengar di masyarakat seperti adanya suara tangisan hingga berbagai penampakan.
“Kata orang mah di gedung ini sering sekali terdengar seperti suara lagi nangis sampe orang yang melintas, kadang juga ada banyak penampakan,” ujar Enjen.
Hingga saat ini kata dia, banyak masyarakat yang ingin menelusuri gedung tersebut terlebih pada malam hari.
Namun ia menyarankan agar melalui izin terlebih melalui aparat dan warga setempat terlebih dahulu karena kerap mengganggu kenyamanan warga.
“Karena kita yang jagain gedung ini, jadi gak terlalu percaya juga. Kalau dulu banyak yang ke sini mau uji nyali, tapi kalau sekarang harus izin dulu ke RT sama warga,” ungkapnya kepada Bogordaily.net.(Albin Pandita)