Thursday, 18 April 2024
HomeKota BogorKomisi III DPRD Kota Bogor Datangi Proyek Otista dan Plaza Bogor

Komisi III DPRD Kota Bogor Datangi Proyek Otista dan Plaza Bogor

Bogordaily.net mendatangi proyek pembangunan Jembatan dan rencana pembongkaran Plaza Bogor.

Hal itu dilakukan untuk melihat progres pengerjaan yang dilakukan oleh pihak kontraktor sudah mulai memenuhi tahapan pengerjaan, dimana aspal di sepanjang jembatan sudah dihancurkan.

Ketua , Zenal Abidin didampingi oleh Wakil Ketua , Iwan Iswanto beserta Safrudin Bima, R. Laniasari, Edy Darmawansyah, Bambang Dwi Wahyono, Said Muhamad Mohan, Karnain Asyhar dan R. Dodi Setiawan.

Berdasarkan hasil diskusi yang dilakukan, Zenal Abidin menyebutkan salah satu sorotan Komisi III adalah keberadaan bangunan jembatan yang diduga sebagai cagar budaya.

Ia memastikan bahwa, bangunan jembatan yang diduga sebagai cagar budaya tidak akan dihancurkan dalam waktu dekat ini karena pihak kontraktor masih menunggu arahan dari Wali Kota Bogor.

Pembangunan Tepat Waktu

“Yang kita dengar dari kabid PUPR, dengan jadwal yang ditentukan bisa tepat waktu, misalkan pembongkaran jembatan yang diduga cagar budaya itu tidak dilakukan, tidak mempengaruhi progres pembangunannya,” ujar Zenal.

Berdasarkan progres pengerjaan yang disampaikan oleh pihak kontraktor baru mencapai 1,06 persen dengan deviasi positif. Sehingga, dengan timeline kerja yang ada, Zenal memastikan pembangunan jembatan akan selesai tepat waktu.

“Kami melihat situasi sekarang sudah masuk 1,06 persen deviasi positif. Kami juga mendukung pembangunan jembatan untuk mengurai kemacetan, disamping itu kita juga harus melihat dampak di sekitar dan progres jembatan ini yang konon masuk cagar budaya,” ungkap Zenal.

Tampung Aspirasi di Plaza Bogor

Di lokasi Plaza Bogor, Rombongan menyempatkan untuk berkeliling Plaza Bogor untuk menampung aspirasi para pedagang, sekaligus mengecek pembongkaran Teras Surken.

Berdasarkan hasil diskusi, Iwan Iswanto menyampaikan, Perumda PPJ berencana melakukan pembongkaran di Juni mendatang. Hal itu dikarenakan proses pembongkaran menunggu proses lelang dan pedagang untuk pindah kios.

“Jadi tadi kepastian dari Dirut itu pembongkaran di bulan Juni. Karena perlu lelang dan menunggu para pedagang pindah dulu,” jelas Iwan.

Namun, Iwan mengingatkan kepada pihak Perumda PPJ agar tidak melepas tanggungjawab atas kepindahan pedagang.

Baca juga : Pemkot Bogor Akan Tambah Sekolah Negeri

Sebab, berdasarkan aspirasi para pedagang di Plaza Bogor, mereka belum tahu mau pindah kemana. Karena pihak perumda PPJ tidak memberikan kepastian yang jelas.

“Kami juga ingatkan jangan sampai, pihak Perumda PPJ lepas tangan, lepas tanggungjawab soal kepindahan pedagang. Kalau butuh TPS ya sediakan. Kalau mau dipindah ke pasar yang lain, ya tentukan dan berikan kemudahan,” tegas Iwan.

di Plaza Bogor.(Istimewa/Bogordaily.net)

Said Muhammad Mohan pun meminta kepada Perumda PPJ untuk segera menyerahkan siteplan revitalisasi Plaza Bogor. Sebab, berdasarkan informasi, nantinya di lokasi tersebut akan ada taman, pusat kuliner dan gedung parkir yang berlokasi di bangunan Pasar Bogor.

Bahkan hingga saat ini, pihak Perumda PPJ mengungkapkan sudah ada 4 perusahaan yang bersedia mengikuti beauty contest proyek Plaza Bogor.

“Kami minta kejelasan siteplan seperti apa dan rencana pengembangan seperti apa, agar nanti bisa kita pantau itu prosesnya,” pungkasnya.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here