Monday, 6 May 2024
HomeKabupaten BogorSolusi Bangun Indonesia Pabrik Narogong Bagikan 27 Hewan Kurban

Solusi Bangun Indonesia Pabrik Narogong Bagikan 27 Hewan Kurban

Bogordaily.net–  PT Tbk (SBI) Pabrik Narogong, anak usaha dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk – SIG berbagi di Iduladha 2023. Dalam menyambut Hari Raya Iduladha 1444 Hijriah, Pabrik Narogong membagikan 27 ekor hewan .

Rinciannya terdiri dari 13 ekor sapi dan 14 ekor kambing kepada masyarakat dan pemangku kepentingan di sekitar area operasional. Hewan didistribusikan melalui pemerintah desa, Pemerintah Kecamatan Klapanunggal, Pemerintah Kabupaten Bogor. Lalu kepada dinas terkait serta Masjid Al Banna secara bertahap mulai 27–28 Juni 2023.

General Affairs & Community Relations Manager SBI Pabrik Narogong, Nur Lailiyah mengatakan perayaan Hari Raya Iduladha merupakan salah satu momen penting untuk menjaga silaturahmi dan kebersamaan dengan para pemangku kepentingan.

Solusi Bangun Indonesia

Wanita yang disapa Laily ini menyebut program tersebut juga sebagai wujud penghormatan SBI atas kearifan lokal masyarakat khususnya umat Islam.

Salurkan CSR

“Sebagai perusahaan yang tumbuh dan berkembang bersama masyarakat. Kami ingin terus berkontribusi dalam berbagi kemanfaatan kepada yang membutuhkan agar perayaan ini bisa dirasakan secara bersama-sama,” ujar Laily dalam siaran pers, Rabu, 28 Juni 2023.

Menurut Laily ini merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial dan peran aktif perusahaan pada kegiatan tanggung jawab sosial (CSR).

“Demi mewujudkan masa depan yang kita mau serta mendorong pembangunan berkelanjutan bagi masyarakat sekitar,” sambungnya.

Solusi Bangun Indonesia

Laily menambahkan, bantuan hewan yang didistribusikan setiap tahunnya merupakan hasil dari pengelolaan yang dilakukan oleh Kelompok Ternak Wiratani. Kelompok tersebut beranggotakan masyarakat sekitar perusahaan dan telah dinyatakan sehat dan bebas dari penyakit yang biasa menyerang sapi yaitu Penyakit Mulut & Kuku (PMK) serta Lumpy Skin Desease (LSD) atau yang biasa disebut masyarakat sebagai penyakit lato-lato.

Menurut Laily pihaknya memiliki program terintegrasi yang melibatkan peran aktif peternak dan petani binaan CSR SBI Pabrik Narogong untuk mengelola hewan ternak dan penanaman di area reklamasi yang hasilnya dapat digunakan sebagai pakan ternak.

“Selain itu kami juga memastikan bahwa hewan ternak yang kami kembangkan telah termonitor dengan baik kondisi kesehatannya sehingga aman untuk disalurkan dan dikonsumsi,” jelas Laily.

Sebelumnya, SBI Pabrik Narogong juga menggelar sosialisasi mengenai penyakit hewan PMK & LSD kepada sekitar 20 orang anggota Kelompok Ternak yang dihadiri oleh Dokter perusahaan dan UPT (Unit Pelaksana Teknis) Peternak Jonggol.

Ia berharap, kegiatan ini dapat membantu meningkatkan pemahaman dan penanganan lebih lanjut apabila kondisi tersebut terjadi pada hewan ternak warga.

Sementara itu, Kepala Desa Kembangkuning Neneng Robinah menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh SBI Pabrik Narogong.

“Kami sangat bersyukur dengan adanya bantuan ini. Semoga SBI semakin berkembang dan terus berkontribusi dalam pengembangan masyarakat di sini,” ujar Neneng Robinah.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here