Bogordaily.net – Guna lebih memasifkan promosi wisata di Kabupaten Bogor, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bogor kini tengah mengembangkan aplikasi EKABO (Explore Ka Bogor).
“Aplikasi EKABO nantinya akan terintegrasi atau terhubung dengan aplikasi di Diskominfo yaitu Kabogoh Idaman,” kata Kepala Disbudpar Kabupaten Bogor, Debu Humaedi.
Deni menjelaskan, aplikasi EKABO dikembangkan untuk memudahkan masyarakat, stakeholder, dan wisatawan baik domestik maupun luar Bogor mencari destinasi wisata pilihan di Bogor laiknya peta wisata yang memuat informasi lengkap.
Baca juga : Kejaksaan Agung Mengklarifikasi Kasus Mirna Salihin Pasca Dokumenter Netflix ‘Ice Cold’
“Cara-cara manual tetap dilakukan juga seperti pembuatan buku panduan wisata, katalog wisata, peta wisata, PIC atau pusat information center pariwisata di lokasi-lokasi tertentu,” katanya.
Selain itu, lanjut Deni, Disbudpar akan terus menghidupkan farm trip, mengundang komunitas blogger, youtuber, termasuk membuat beragam event menarik seperti Festival Gantole Paralayang, marathon, dan sejenisnya sesuai jargon Kabupaten Bogor Sport & Tourism.
PAD Sektor Pariwisata
Terkait jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bogor, Deni Humaedi mengungkapkan bahwa, Disbudpar optimistis akan mencapai target kunjungan wisatawan sebanyak 10 juta.
“Hingga akhir tahun 2023 ini saya masih optimistis bisa mencapai target 10 juta dan bisa terlampaui juga. Pada Agustus 2023 sudah mencapai 7,5 juta. Sekarang (Oktober) sudah di angka 8 juta,” sebutnya.
Baca juga : Hamil Anak Pertama, Isyana Sarasvati Keguguran di Usia Kehamilan 8 Minggu
Peningkatan kunjungan wisatawan ini berkorelasi terhadap kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Deni mencontohkan, pada tahun 2022 proyeksi penerimaan PAD Kabupaten Bogor dari pajak pariwisata sebesar Rp399 miliar dari total PAD Rp3 triliun, 10 persen lebih. Namun, dalam realisasinya berhasil mencapai Rp460 miliar, 12 persen lebih.
“Apalagi tahun ini. Karena banyak tempat-tempat wisata yang tumbuh, yang baru baik wisata alam, wisata kuliner dengan berdirinya cafe, coffee shop, dan lainnya. Sedangkan event terdekat yang akan digelar adalah pentas musik di kawasan Sentul,” sebutnya.(Acep Mulyana)