Bogordaily.net – Keberadaan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di masyarakat saat ini kalah tenar dengan DPR dan MPR RI. Padahal, keberadaan mereka sudah sejak lama dan berfungsi sebagai Pemantauan dan Evaluasi Ranperda dan Perda yang ada di daerah.
Bahkan tak hanya itu, para anggota DPD RI ini bertugas sebagai Pengawasan Atas Pelaksanaan Undang-Undang mengenai otonomi daerah.
Namun itu semua seakan tidak tampak kinerja dari anggota DPD RI selama ini, karena kurang terpublish informasinya di media.
Sebagai informasi agar masyarakat mengetahui tugas dan fungsi DPD RI, Sekretariat Jendral (Setjen) DPD RI, saat ini sedang gencar menginformasikan berbagai aktifitas dan kegiatan kinerja DPD RI.
Baca juga : Tahun Baru, Polres Bogor Berlakukan Malam Tanpa Kendaraan di Puncak, Catat Jadwalnya
Kolaborasi dengan Media
Salah satu target yang digandeng oleh Setjen DPD RI adalah media dan jurnalis. Kegiatan kolaborasi dan sinergitas antara DPD RI dan media, dilakukan dalam pertemuan diskusi yang dilaksanakan di Kota Bogor, dengan menghadirkan narasumber, Kabag pemberitaan dan media Setjen DPD RI, Heru Firdan, Kasubag pemberitaan Budi Fitra Helmi dan redaktur pelaksana Pakar Online Syarif Hidayatullah.
“Kami membangun kolaborasi dengan media ini bukan hanya di Kota Bogor, tetapi di seluruh Provinsi di Indonesia. Memang ada kota-kota besar yang akan kami jajaki untuk kerjasama dan sinergitas, salah satunya di Kota Bogor ini,” ucap Kabag pemberitaan dan media Setjen DPD RI, Heru Firdan, Kamis 21 Desember 2023.
Lanjut Heru, bahwa selama ini memang DPD RI sepertinya kurang publikasi dan menginformasikan kegiatannya di media. Padahal, kinerja dari anggota DPD itu sangat banyak.
Untuk itu, kata dia, melalui forum komunikasi antara DPD RI dan media ini mulai kembali digalakkan untuk turun ke daerah-daerah menyambangi temen-temen media di daerah.
“Tujuannya adalah agar kinerja para anggota DPD ini bisa tersampaikan dan terpublikasi ke masyarakat di daerah,” katanya.
Menurutnya, dari hasil forum komunikasi kemarin di Cirebon membuahkan hasil positif nilai publikasi di daerah meningkat.
Untuk di Kota Bogor inipun, sebagai kota yang sudah maju dan berkembang informasinya, diharapkan bisa terbangun kerjasama dengan DPD RI.
“Nanti kedepannya kita akan sering-sering kerja sama ke daerah, selama ini kan hanya di tingkat pusat saja. Kami berharap, media-media bisa menginformasikan berbagai kegiatan DPD RI,” harapnya.
Ditempat yang sama, Kasubag pemberitaan Setjen DPD RI Budi Fitra Helmi menambahkan, saat ini yang terpenting adalah bagaimana DPD menjaga antara lembaga dengan rekan-rekan media baik di pusat maupun di daerah.
“Karena tanpa media kita seperti kerja tapi tidak ada yang sampai ke masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, lembaga ini bertanggungjawab kepada masyarakat, karena ini dipilih oleh masyarakat.
Sehingga ada kewajiban secara konstitusional Lembaga menyampaikan apa saja yang dilaksanakan, hingga kewajiban yang harus dituntaskan oleh lembaga ini.
“Sehingga kedepannya kita membutuhkan teman-teman media agar informasi atas kerja kerja DPD bisa disampaikan kepada masyarakat secara menyeluruh,” katanya.
Baca juga : Siapa Daud Waas, Kontestan X Factor yang Bikin BCL Nangis
Budi menambahkan, kegiatan ini sebenarnya bukan hanya sekarang dilakukan, sudah beberapa kali dicoba, namun memang dua tahun belakangan ini terputus karena dilanda covid sehingga sulit mengakses teman-teman media.
“Tapi sekarang sudah mulai lagi dijalankan dengan menyambangi temen-temen media di daerah dan akan ditindaklanjuti sampai tahun depan,” katanya.
Redpel Pakar Online Syarif Hidayatullah yang menjadi narasumber dalam diskusi menyambut baik langkah Setjen DPD RI untuk membangun kolaborasi dan sinergitas, bekerjasama terkait informasi-informasi soal DPD RI.
Menurutnya, selama inipun teman-teman media menghadapi kesulitan untuk mengakses informasi DPD RI.
“Banyak isu ataupun informasi daerah yang perlu disikapi dan menjadi porsi ranahnya kinerja para anggota DPD RI. Rencana adanya kerjasama antara DPD RI dengan media terkait informasi dan kinerja DPD RI ini sangat positif. Karena masyarakat juga membutuhkan informasi tentang DPD RI,” tandasnya.(Ibnu Galansa)