Saturday, 4 May 2024
HomeEkonomiProgram KPR Green Financing BRI Tawarkan Rumah Murah Sambil Jaga Kelestarian Lingkungan

Program KPR Green Financing BRI Tawarkan Rumah Murah Sambil Jaga Kelestarian Lingkungan

Bogordaily.net Program Green Financing menawaran rumah murah sambil menjaga kelestarian lingkungan.

Keterlibatan perbankan dalam penerapan Green Development sangat penting. Terutama dalam hal pembiayaan proyek pembangunan berkelanjutan yang mengusung green concept.

Hal tersebut selaras dengan strategi yang diterapkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Yang mana perseroan telah meluncurkan program Green Financing sejak 2021 lalu.

Dengan berbagai penawaran menarik bagi nasabah yang ingin memiliki hunian, program ini juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDG). Dan kepedulian terhadap pemeliharaan lingkungan, khususnya terkait dengan energi terbarukan.

Direktur Konsumer Handayani mengatakan program ini ditujukan bagi para pengembang atau developer rekanan yang mendapatkan keistimewaan sebagai “Developer Green”.

Baca Juga: BRI Jadi Perusahaan Pertama di Indonesia yang Penuhi Standar PRISMA Versi Kemenkumham

“Dengan penawaran DP mulai 0% dan suku bunga terbaik hanya 4,65 % fixed 3 tahun atau 5,65% fixed 5 tahun. Maupun jangka waktu Panjang hingga 20 tahun, ditargetkan dapat ikut berkontribusi menyukseskan peneraapan program Green Development sebesar Rp2,5 Triliun,” ujar Handayani.

Sejak peluncuran program KPR Green Financing yang bertepatan dengan launching KPR Virtual Expo, memberikan branding perlunya rumah sehat yang berwawasan lingkungan.

Tujuannya agar kehidupan penghuni di dalamnya semakin berkualitas. Tak sampai di sana, juga beberapa kali mengadakan program untuk mengedepankan pentingnya green building. Seperti Talkshow milenial cuan, Mini Property Expo Goes to Developer, dan website resmi untuk memperoleh KPR Green Financing yakni Homespot.id.

Handayani mengatakan, pembiayaan hijau atau green financing/sustainability-linked financing semakin dibutuhkan pada masa mendatang.

Program Green Development

Hal ini seiring dengan tuntutan keberlanjutan lingkungan di berbagai sektor, termasuk keuangan. Meski menjadi sebuah kebutuhan, saat ini green financing ataupun green investment belum menjadi tren yang masif.

memiliki komitmen untuk mengakselerasi green economy atau ekonomi hijau melalui sustainable business financing (pembiayaan kepada kegiatan usaha yang berkelanjutan). Meski saat ini sudah banyak produk keuangan yang mengedepankan keberlanjutan. Namun, masih terdapat banyak ruang untuk peningkatan,” jelasnya.

Meski sudah menunjukkan peningkatan, Handayani berharap tetap ada dukungan penuh baik dari pemerintah, pengusaha atau developer maupun para calon nasabah.

Di antaranya berupa pedoman teknis bagi bank untuk mengimplementasikan perbankan hijau agar mempermudah dalam melakukan evaluasi kepatuhan maupun peningkatan kapasitas.

Dari sisi developer, diharapkan semakin banyak yang concern terhadap Program Green Development. Salah satunya dengan melakukan self assessment Green Concept serta mendaftarkan diri jika hasil tes memadai.

Sementara itu, untuk masyarakat secara umum diharapkan semakin sadar akan pentingnya green concept.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here