Bogordaily.net – Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengimbau agar masyarakat tidak melaksanakan Sahur On The Road (SOTR) selama bulan suci Ramadan.
AKBP Rio mengatakan kegiatan Sahur On The Road (SOTR) di samping kegiatan berbagai dengan sesama, tetapi dapat menimbulkan kriminalitas. Terutama digelar pada saat dini hari.
Pihaknya juga sudah berkordinasi dengan pemerintah daerah dan menggelar rapat pembahasan, untuk meniadakan kegiatan Sahur On The Road (SOTR). Khususnya di wilayah Kabupaten Bogor.
“Kami sudah melaksanakan rapat, bahwa sahur on the road berpotensi terjadinya kriminalitas khususnya tawuran. Oleh sebab itu nanti kami akan membuat edaran atau maklumat kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor, agar meniadakan sahur on the road,” kata AKBP Rio Wahyu Anggoro kepada wartawan di Mapolres Bogor, Cibinong, Rabu 6 Maret 2024.
Baca Juga: Selama Ramadan, Polres Bogor Gencarkan Patroli di Setiap Wilayah
Kapolres meminta, agar masyarakat dapat memanfaatkan kegiatan lain seperti melaksanakan ibadah di masjid dan lain sebagainya.
Ia menuturkan Sahur On The Road (SOTR) juga dapat menggangu ketertiban masyarakat terutama yang sedang melaksanakan sahur di rumahnya masing-masing.
“Lebih baik kita melaksanakan kegiatan yang bisa memberikan manfaat. Seperti pengajian, kegiatan ibadah di masjid dan lingkungan sekitar. Karena sahur on the road seperti terjadi di kota lain, lebih banyak mudhorotnya daripada manfaatnya,” jelasnya.
Sementara itu, selama bulan suci Ramadan, Polres Bogor akan gencar melakukan patroli dan berbagai operasi miras di berbagai wilayah Kabupaten Bogor.
“Terkait dengan bulan suci Ramadan tentunya kami akan melaksanakan operasi-operasi. Dalam rangka mendukung kesucian bulan ramadhan termasuk miras, obat-obatan terlarang, dan tempat hiburan malam,” ungkap AKBP Rio Wahyu Anggoro. (Albin Pandita)