Bogordaily.net– Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu menyampaikan terkait rencana pembangunan underpass Bojonggede, Kabupaten Bogor.
Asmawa menyebut proyek underpass di Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor hingga saat ini masih tahap pembahasan.
Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor sebelumnya telah merencanakan pembangunan underpass Bojonggede.
Tepatnya di palang pintu kereta sekitaran Lapangan Siaga, Desa Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor.
“Kita masih berusaha bagaimana caranya dibangun itu (yang sudah ada) bisa dimanfaatkan secara optimal,” kata Asmawa Tosepu, Jum'at, 26 April 2024.
Baca Juga: Peringati Hari Kesiapsiagaan Bencana: Ini Pesan Kepala BPBD Kabupaten Bogor
Menurut Asmawa, pihaknya belum bicara tentang underpass karena memang tentu pembiayaan dan pembebasan lahannya menjadi kewenangan Kabupaten Bogor.
Ia menambahkan, pada tahun 2024 ini pihaknya tidak merencanakan pembebasan lahan untuk pembangunan underpass di wilayah Bojonggede.
“Kalau pembebasan kan tahu sendiri apalagi di Pemkab Bogor hari ini belum mengalokasikan anggaran untuk pembebasan lahan underpas,” ungkap Asmawa Tosepu.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Bogor merencanakan pembangunan underpass Bojonggede sebagai upaya memecahkan masalah kemacetan dan juga meminimalisir angka kecelakaan. Underpass perlintasan KRL itu pun sangat dibutuhkan atas dasar kemanusiaan.
Pembangunan di perlintasan Kereta Rel Listrik (KRL) Bojonggede ini memasuki tahap perencanaan.
Proyek pembangunan ini nantinya akan diawali dengan pembebasan lahan terlebih dahulu oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor.
Pembangunan underpass rencananya mulai dari Lapangan Siaga ke Villa Asia atau mirip dengan underpass Jalan Sholeh Iskandar, Kota Bogor atau underpass Pasar Minggu, Jakarta Selatan.(Albin Pandita)