Saturday, 27 July 2024
HomeOtomotifBahaya Memanaskan Motor di Tempat yang Salah: Kenali Risiko dan Solusinya

Bahaya Memanaskan Motor di Tempat yang Salah: Kenali Risiko dan Solusinya

Bogordaily.net – Kebiasaan memanaskan mesin masih dilakukan oleh sebagian pemilik dan pengendara . Hal ini bertujuan supaya oli bisa bekerja melumasi semua komponen yang berada di dalam mesin.

Saat melakukan prosesi itu, pemotor tidak boleh melakukannya di dalam rumah. Karena ada beberapa hal yang perlu diperhatikan selama memanaskan sepeda . Salah satunya terkait tempat memanaskannya.

Dikutip dari Honda, tempat seperti apa sebaiknya ketika memanaskan ? cek di bawah sini :

1. Jangan Dekat Tembok

Usahakan pilih tempat yang lapang. Dan jangan terlalu dekat dengan dinding atau tembok. Karena pada saat pemanasan, otomatis lampu utama akan menyala jika mesin dihidupkan.

Bila posisi terlalu dekat tembok, maka tingkat panasnya akan memantul ke reflektor lampu itu sendiri.

2. Mika Bikin Meleleh

Jika dipanaskan dalam ruangan, pantulan cahaya pada dinding tembok juga dapat merusak atau membuat bagian mika pada lampu depan meleleh akibat terlalu panas.

Hal lain, akibat reflektor meleleh menyebabkan bohlam lampu putus. Sebaiknya memanaskan juga jangan terlalu lama. Cukup sekitar 3 sampai 5 menit.

3. Gas Berbahaya Mengintai

Memanaskan sebaiknya dilakukan di luar ruangan. Sebab, gas buang kendaraan mengandung berbagai kandungan berbahaya bila terhirup dan masuk ke tubuh. Seperti gas karbon monoksida (CO), karbondioksida (CO2), dan timbal.

Panas yang dihasilkan tidak terbuang ke udara, malah akan mengumpul di dalam ruangan tersebut. Ini jelas berbahaya bila terhirup manusia, apalagi oleh anak-anak.

Begitulah alasan kuat mengapa, jangan dipanaskan. Nah, untuk menjaga kondisi motor tetap prima, selalu lakukan pemeriksaan dan perawatan rutin di bengkel agar seluruh fitur dan komponen sepeda motor bisa bekerja secara optimal.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here