Bogordaily.net – Patah hati itu nyata, dan sering sekali terjadi dikehidupan nyata. Biasanya, hal ini dikaitkan pada saat seseorang mengalami kegagalan dalam hubungan cintanya. Patah hati bukan hal yang biasa, penelitian menunjukkan bahwa patah hati dapat memengaruhi pikiran dan tubuh.
Ada beberapa cara untuk memeriksa diri sendiri untuk mengetahui apakah kamu merasakan patah hati. Berikut ini adalah beberapa tanda yang menunjukkan bahwa kamu mengalami patah hati. Penasaran? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini.
1.. Merasakan Stres
Ketika patah hati, itu benar-benar berdampak pada pelepasan hormon di otak. Otak melepaskan hormon stres kortisol sebagai reaksi terhadap patah hati yang membuatmu lebih stres daripada sebelumnya.
Ini yang menimbulkan pikiran menumpuk, dan membuat kita menjadi stress memikiran semua yang berkecamuk di diri.
2. Kekosongan Emosional
Terkadang, jika kamu telah menginvestasikan begitu banyak waktu, cinta, dan energi ke dalam suatu hubungan, akan sulit untuk menanggung dampak emosionalnya.
Inilah sebabnya mengapa kekosongan emosional dan mati rasa sangat umum terjadi ketika merasakan patah hati. Akibatnya, emosimu mungkin terhalang, dan kamu mungkin merasa putus asa.
3.Kurang Kontrol Diri
Selain itu, patah hati juga bisa membuatmu kurang bisa mengendalikan diri. Patah hati dapat menyebabkan banyak rasa sakit, dan itu mungkin menyebabkan kamu lebih condong melakukan hal buruk.
4. Mengalami Sakit Fisik
Tingginya jumlah kortisol yang dapat menyebabkan stres tidak hanya memengaruhi pikiran, tapi juga tubuh.
Sejumlah besar stres berkepanjangan sulit untuk diatasi dan dapat memiliki banyak efek pada fisik. Menurut WebMD, beberapa tanda fisik stres adalah sakit kepala, nyeri dada, sakit perut, dan lebih sering masuk angin.
Jaid, ketika kalian patah hati usahakan membagi kisah kalian ke orang yang bisa kalian percaya. Ini dapat membantu mengurangi rasa sakit yang kalian derita.***