Bogordaily.net – Emak-emak ngaku istri jenderal ngamuk setelah menyenggol sepeda motor. Bukannya minta maaf sang emak justru marah-marah dan akhirnya digrudug warga.
Aksi emak-emak ngamuk digeruduk warga itu pun viral di media sosial. Aksi ini diabadikan dalam sebuah unggahan akun TikTok @aku.darjo.
Dalam tayangan video tersebut, diperlihatkan bagaimana emak-emak ngamuk kepada warga lantaran diserbu warga untuk diminta pertanggungjawaban.
Awalnya, seorang emak-emak yang tengah menunggangi Toyota Innova berpelat dinas sedang berada di depan RS Mitra Sehat Mandiri, Krian, Sidoarjo.
Emak-emak yang mengaku istri jenderal tersebut diduga menyenggol pemotor yang membawa anaknya berusia 7 tahun hingga terjatuh. Para warga yang di sekitar RS Mitra Sehat Mandiri merasa tidak terima dan meminta emak-emak tersebut untuk dimita pertanggungjawaban atas tindakan yang dilakukan.
Namun emak-emak tersebut justru tidak terima ditegur warga. Emak-emak penunggang Toyota Innova berpelat dinas itupun marah-marah nggak jelas. Bahkan ia sempat melontarkan kata-kata kasar.
Saat emosi usai digeruduk warga, emak-emak tersebut pun juga mengaku kalau dirinya merupakan istri jenderal. Perseteruan ini berakhir setelah ada beberapa pria yang memisahkan si ibu dan memintanya segera masuk mobil Innova pelat dinas miliknya.
“Kayak gini, kayak gini ngomongnya kayak gini kenceng,” kata si ibu.
“Sampeyan yang ngomong anj*ng-anj*ng ke orang-orang,” kata seorang pria tak terima.
Video ini pun viral di media sosial dan mendapatkan respons dari warganet di kolom komentar.
“Mobil dinas buat yang baju dinas dan kepentingan dinas bu bukan untuk belanja,” tulis @us***.
“Istri pak jendral harusnya nggak begitu kalau salah minta maaf lah,” beber @Ant***.
“Seharusnya digunakan untuk keperluan dinas bukan untuk keperluan diluar jam dinas dll,” celetuk @gie***.
“Pelat dinas kemhan yang dulu tuh, kemungkinan palsu karena sekarang pelat kemhan bukan kaya gitu lagi,” timpal @pap***