Bogordaily.net – Di berbagai belahan dunia, mie instan sudah menjadi sajian yang cukup banyak digemari berbagai kalangan. Berikut tujuh negara pemakan mie instan terbanyak di dunia.
Tak heran jika banyak orang yang menggemarinya meski memiliki berdampak buruk terhadap kesehatan jika dikonsumsi berlebihan.
Selain Indonesia yang tentunya memiliki merek-merek mi instan favorit, adapun negara-negara Asia seperti Vietnam, India dan Filipina juga masuk daftar negara yang warganya doyan mi instan. Bahkan, negara-negara benua Amerika juga masuk daftar tersebut.
Tapi tahukah kamu negara mana saja yang dinobatkan sebagai negara dengan konsumsi mie instan terbanyak di dunia?
Berdasarkan data terbaru dari World Instant Noodles Association (WINA), berikut tujuh negara pemakan mie instan terbanyak di dunia.
Ini dia 7 negara dengan jumlah konsumsi mie instan terbanyak di dunia.
1. China
China menduduki peringkat pertama sebagai negara dengan pemakan mie instan terbanyak di dunia.
Menurut data dari World Instant Noodle Association, di tahun 2020 tercatat ada 46,350 juta mie instan yang dikonsumsi oleh masyarakat di China. Data ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebesar 41,450 juta mie instan.
2. Indonesia
Indonesia menjadi salah satu negara selanjutnya dengan jumlah terbanyak di dunia pemakan mie instan. Indonesia berada di peringkat ke-2 dengan jumlah konsumsi sebanyak 12,640 juta mie di tahun 2020.
Ada beragam jenis varian mi instan yang beredar di Indonesia. Salah satunya, Indomie yang juga telah merambah ke pasar internasional.
3. India
Negara yang terkenal dengan ikon Bollywoodnya ini juga tidak mau kalah. Di India, jumlah penikmat mie instan selalu naik setiap tahunnnya.
Pada tahun 2019, India tercatat mengonsumsi sekitar 6,73 miliar mie instan, atau naik 0,67 miliar dari tahun sebelumnya yang berada pada angka 6,06 miliar.
Jumlah ini diprediksi akan terus naik dikarenakan makin banyaknya inovasi mie instan sehat di negara ini.
4. Vietnam
Vietnam tercatat menghabiskan 7.030 juta porsi, angka tersebut melonjak hampir 30 persen dibandingkan 5.430 juta porsi di 2019.
Rasa mie instan paling populer di Negeri Tanah Naga Biru adalah Tom ChuaCay yang merupakan campuran udang dan rasa asam.
Masyarakat Vietnam juga tercatat menyukai mi instan dengan tekstur yang lebih elastis dengan tambahan bawang, lemon, dan paprika yang disajikan di dalamnya.
5. Jepang
Di urutan kelima, Jepang sudah mengonsumsi 5.970 juta porsi. Jumlah ini naik sedikit dari data sebelumnya yang berjumlah 5.630 juta di 2019.
Diketahui bahwa masyarakat Jepang menyukai mi instan rasa tulang babi, kaldu ayam, dan kaldu ikan dengan tambahan kecap manis.
Varian populer lainnya pun tak kalah nikmat, seperti udon, soba, hingga mi goreng.
6. Amerika
Ternyata mi instan tidak hanya populer di Asia, tapi juga di Amerika Serikat. Setidaknya ada 5.050 juta porsi yang dikonsumsi masyarakat AS dalam data WINA per 2020.
Bahkan, merek mi instan dari Indonesia, misalnya Indomie dan Mie Sedaap dapat ditemukan di berbagai supermarket AS.
Sejumlah restoran Indonesia di Amerika pun menyajikan olahan mi instan khas di menu hidangan mereka.
Salah satu diantaranya adalah Warkop (Warung Kopi) milik Omar Karim yang disebut sebagai warkop pertama di New York, AS. Restoran ini menawarkan berbagai menu yang sering dijumpai di Warkop pada umumnya, mulai dari Indomie, Milo, Nutrisari, kopi susu aren, hingga gorengan.
7. Filipina
Filipina tercatat telah menghabiskan 4.470 juta porsi mi instan berdasarkan data WINA 2021. Jumlah ini naik 16,1 persen dari data 2019 yang berada di angka 3.850 juta porsi.
Layaknya Indonesia dan negara Asia lainnya, warga Filipina seringkali menjadikan mi instan sebagai menu sehari-hari karena praktis dan cepat dibuat.(*)