BOGOR DAILY- Di tengah ramainya soal bentrokan antar sopir angkot dan pengemudi ojek online, polisi tetap berjaga-jaga di Stadion Pakansari. Penjagaan ini untuk mengawal uji coba Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor.
Sebanyak 1.250 personel disiagakan, mulai dari unsur kepolisian, TNI, dan instansi pemerintah setempat.
Kasubag Humas Polres Bogor Ajun Komisaris Ita Puspita Lena menuturkan, pengamanan uji coba tersebut dilakukan dalam dua tahap, yakni sejak pintu parkir stadion hingga pintu masuk ticketing. Terdapat delapan gerbang ticketing yang akan dibuka dalam laga tersebut.
“Pengamanan dilakukan dalam dua tahap dari sisi pintu masuk parkiran dan gate ticketing. Jajaran yang bertugas merupakan gabungan dari Polda Jabar, Polres Bogor, Kodim, Satpol PP, dan Dishub,” ungkap Ita, Selasa (21/3)
Ita menuturkan, pemeriksaan barang bawaan penonton dilakukan sejak gerbang pintu masuk parkiran stadion. Barang-barang yang dilarang untuk dibawa masuk stadion, seperti flare, senjata tajam, dan minuman beralkohol.
“Petugas akan menyita barang-barang yang dilarang seperti flare, senjata tajam dan minuman alkohol. Kami lakukan pengamanan sejak pukul 1 siang,” ujarnya.
“Berdasarkan laporan yang kami terima ada 26 ribu tiket dalam uji coba ini dari kapasitas stadion berjumlah 36.900 kursi. Kami akan memantau pergerakan penonton yang secara diam-diam melempar flare melalui celah lubang stadion,” jelasnya. (re/bd)