Tuesday, 28 May 2024
HomeNasionalKemenKopUKM Tutup Ajang EFF 2022 Pertemukan 12 Startup dengan Venture Capital

KemenKopUKM Tutup Ajang EFF 2022 Pertemukan 12 Startup dengan Venture Capital

Bogordaily.net – Kementerian Koperasi dan UKM () menggelar Closing Event and Intimate Gathering bagi Founder Finalis Entrepreneur Financial Fiesta (EFF) 2022 di Jakarta, Senin, 19 Desember 2022 malam setelah setahun penuh melakukan coaching.

Dalam gelaran EFF 2022 ini, terdapat 10 finalis startup yakni Kukerja, Inspigo, Byru, Nectico, Bangbeli, Bengkel Mania, Automa, AturKuliner, Surplus, dan DotX, serta 2 special startup yakni Accesive.id dan Hear Me dengan 42 venture capital partners dan 115 matchmaking. Dalam gelaran ini dua startup yakni Surplus dan Bengkel Mania mendapatkan early stage fund.

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki mengatakan, keberadaan aplikasi digital akan sangat membantu pelaku untuk menjalankan bisnisnya.

MenKopUKM Teten Masduki Closing Event and Intimate Gathering bagi Founder Startup Finalis Entrepreneur Financial Fiesta (EFF) 2022 di Jakarta, Senin, 19 Desember 2022. (Istimewa/Bogordaily.net)

“Harus diakui wilayah bisnis besar dan membutuhkan bantuan aplikasi digital untuk akses pembiayaan, sumber daya manusia yang terampil, suku cadang, dan lainnya. Kita memiliki 64,2 juta yang tumbuh dan butuh aplikasi digital untuk tumbuh dan berkembang,” kata Menteri Teten.

Menteri Teten menegaskan, kegiatan EFF ini harus dilaksanakan setiap tahun dan perlu dikembangkan lebih jauh. Selain itu, menurutnya ke depan pemerintah juga perlu mempresentasikan permasalahan yang dialami oleh agar dapat diatasi oleh para pengembang startup.

“Lain kali mungkin kita juga akan presentasi problem dan kesempatan bisnisnya, karena masih banyak yang belum terselesaikan,” tuturnya.

Di tempat yang sama, Deputi Bidang Kewirausahaan Siti Azizah menambahkan bahwa EFF 2022 menjadi solusi alternatif bagi startup untuk mendapatkan akses pendanaan dan pengembangan bisnis.

“Matchmaking yang telah dilaksanakan diharapkan dapat menjadi peluang bagi startup untuk membuka akses pendanaan yang dibutuhkan serta relasi bagi para founders untuk berbagi pengalaman berbisnis,” kata Siti Azizah.

Siti Azizah berharap, EFF selanjutnya dapat menjaring startup dari lebih beragam sektor dan berbagai wilayah di Indonesia, serta memberikan lebih banyak akses pendanaan untuk pertumbuhan bisnis modelnya.

Sementara itu, Coach EFF 2022 Italo Gani menegaskan bahwa EFF merupakan wadah yang menarik karena startupnya dibutuhkan oleh pelaku dan berbeda dengan program lainnya. Fokus dari gelaran ini juga dalam upaya empowering .

EFF 2022

“Ini seharusnya menjadi wadah menarik karena dibutuhkan dan berbeda dengan program lainnya. Program ini juga bermanfaat bagi founder startup karena mereka punya bekal untuk bertemu venture capital,” ucap Italo Gani.

“Program ini berjalan cukup lama. Kita pilih 10 startup dan 2 spesial startup. Dari awal sampai one to one meeting with venture capital. Kami berhasil menggaet 42 venture capital dan kebanyakan dari luar negeri. Jadi ini juga empower investor asing ke Indonesia,” kata Italo Gani.***

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here