Bogordaily.net – Beberapa waktu ini, netizen kembali dihebohkan dengan isu joki rekrutmen BUMN batch 2 di Twitter dan instagram FHCI BUMN.
Hal ini bermula dari postingan pengguna twitter @momogimatcha yang mengungkapkan adanya kecurangan dengan menyertakan bukti berupa screenshot grup bimbingan belajar.
“@hrdbacot cot kalau ada bukti kecurangan pake joki tes bumn bisa di banned ga sih yg curang?” tulisnya dalam akun twitter yang dikutip Minggu 15 Januari 2023.
Serentak warganet pun segera membanjiri kolom komentar instagram FHCI BUMN dengan komentar meminta Kementerian BUMN untuk mengevaluasi kembali proses peneriman pegawai BUMN.
Bahkan tak sedikit yang menandai twitter resmi dari FHCI BUMN bahkan bapak Erick Tohir selaku menteri BUMN.
“kakak panitia, saya sebagai perwakilan tementemen yang jujur dalam mengerjakan tes sangat berharap setiap kecurangan yang dilakukan benarbenar dapat ditindaklanjuti, karena tersebar kabar bahwa adanya sewa joki di bimbel bernama educv, terimakasih fhci, kami tunggu kabar baiknya,” tulis pengguna akun awnty_.
Komentar ini juga ditanggapi pengguna lain yang mengatakan, banyak modus serupa melalui media sosial lain.
“Admin mohon diselidiki kebenaran informasi ada pihak-pihak yang melakukan kecurangan dan perjokian,” tulis salah satu akun instagram warganet.
“Min tolong usut yang lagi trending di twitter dan telegram dong, joki berkedok bimbel tuh, udah banyak buktinya,” kata netizen lainnya
Belum dapat dipastikan apakah berita mengenai adanya kecurangan ini benar adanya ataukah tidak.
Diketahui saat ini panitia penerimaan pegawai BUMN tengah melakukan penyelidikan terkait isu kecurangan yang ada.
“Halo Sobat AKHLAK, terima kasih atas pengaduan yang disampaikan. Pengaduan akan kami tindak lanjuti sesuai prosedur yg berlaku. -SA,” tulis FHCI BUMN.
Diketahui, salah satu pelaku joki adalah pegawai BUMN yang bekerja di Pertamina Hulu Rokan, anak usaha PT Pertamina.
Namun, hingga saat ini pihak rekrutmen BUMN juga belum memberikan komentar terkait kabar ini.(*)