Sunday, 5 May 2024
HomeNasionalHadapi Cuaca Ekstrem, Begini Kiat PLN untuk Keamanan Penggunaan Listrik

Hadapi Cuaca Ekstrem, Begini Kiat PLN untuk Keamanan Penggunaan Listrik

Bogordaily.net – Cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Indonesia, menurut perkiraan BMKG masih akan berlangsung hingga 28 Februari mendatang. PT (Persero) mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, khususnya instalasi listrik rumah tangga pada saat hujan lebat yang disertai angin maupun banjir.

Direktur Utama , Darmawan Prasodjo mengatakan, dari segi keamanan kelistrikan ia juga telah menginstruksikan seluruh jajarannya, untuk bersiaga penuh membantu masyarakat dalam mengamankan jaringan kelistrikan.

“Menindaklanjuti prediksi BMKG terkait adanya peningkatan cuaca ekstrem, seluruh unit-unit bersiaga untuk mengamankan sistem kelistrikan, baik pembangkit, transmisi, distribusi bahkan sampai sisi pelanggan,” ujar Darmawan.

Baca juga : Program Light Up The Dream PLN di Sumbar Bantu Nyalakan Sambungan Listrik 50 Rumah

Darmawan memastikan petugas di setiap unit berpatroli di wilayah terdampak cuaca ekstrem ataupun siaga bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan kelistrikan, guna menjaga serta melakukan pengamanan suplai listrik.

Menyiagakan juga perlengkapan pendukung kelistrikan untuk membantu masyarakat memulihkan jaringan listrik jika terjadi banjir, pohon tumbang maupun pengamanan jaringan lainnya.

“Petugas terus bersiaga untuk memantau kondisi wilayah selama cuaca ekstrem guna melakukan pemulihan dan memastikan keselamatan masyarakat,” kata Darmawan.

Sementara itu, Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL , Gregorius Adi Trianto mengimbau masyarakat untuk mengikuti tips aman dan nyaman menggunakan listrik saat cuaca ekstrem.

“Pertama, segera matikan listrik melalui Miniature Circuit Breaker (MCB) kWh Meter, jika air mulai membanjiri rumah atau ada kebocoran air yang mendekati aliran listrik. Sebab air merupakan penghantar listrik,” ujar Gregorius.

Baca juga : Ajang F1 Powerboat, PLN Siapkan Listrik Bersih Tanpa Kedip dari Pembangkit Mikro Hidro

Kedua, cabut peralatan listrik dari stop kontak. Kemudian, memindahkan peralatan elektronik ke tempat yang aman dan tidak terjangkau air.

Yang ketiga, bila melihat potensi gangguan atau ancaman keselamatan dari jaringan listrik akibat potensi banjir atau imbas cuaca ekstrem lainnya, agar masyarakat dapat melaporkan serta meminta penghentian pasokan tenaga listrik sementara.

“Demi menjaga keselamatan pelanggan, kami terpaksa melakukan penghentian aliran listrik sementara ketika banjir, untuk mencegah bahaya sengatan listrik dan potensi gangguan kelistrikan yang lebih luas, masyarakat bisa lapor melalui berbagai sarana yang kami sediakan antara lain aplikasi Mobile, Contact Center 123 atau menghubungi kantor terdekat,” kata Gregorius.

Kemudian, setelah banjir surut akan menyalakan kembali aliran listrik dengan persetujuan dari perwakilan pengurus warga.

Sebelumnya, akan memastikan seluruh jaringan di rumah-rumah warga sudah kering dan siap untuk dialiri listrik.

“Sebagai langkah antisipatif, kami juga mengimbau kepada masyarakat yang memiliki pohon di dekat jaringan PLN agar mau merelakan untuk dipangkas atau dirabas sehingga meminimalisir potensi gangguan listrik saat cuaca ekstrem berlangsung,” pungkasnya.***

Copy Editor: Riyaldi

Simak Video Lainnya dan Kunjungi YouTube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here