Bogordaily.net – Video Viral ASN berpakaian dinas berdurasi 32 detik bikin geger dunia Maya.
Video berdurasi 32 detik itu telah menjadi perbincangan hangat di berbagai kalangan.
Video tersebut menunjukkan seorang wanita yang masih mengenakan seragam dinas Aparatur Sipil Negara (ASN) berwarna coklat tengah terlibat dalam adegan tak senonoh dengan seorang pria.
Logo Kota Tangerang Terlihat Jelas
Seragam dinas ASN yang dikenakan oleh wanita tersebut menampilkan logo Kota Tangerang dengan jelas.
Video yang pertama kali diunggah oleh pemilik akun Twitter @lucabonena dengan nama Bulemantap ini telah memancing perhatian netizen.
Video Viral ASN 32 Detik Tersebar di Media Sosial
Pemilik akun tersebut juga mengunggah beberapa foto yang diduga merupakan gambar wanita yang terlibat dalam video tersebut.
Foto-foto tersebut memperlihatkan wanita tersebut dalam berbagai pose, mulai dari duduk di kursi berwarna merah dengan seragam dinas dan jaket biru, hingga foto yang lebih kontroversial dengan seragam dinas yang terlepas dan pakaian dalam.
Dari Pose Sampai Adegan Ranjang
Akun tersebut melakukan dua postingan terpisah. Postingan pertama pada Selasa (15/8/2023) dengan caption “Teaching to teacher how to f**k” dan postingan kedua pada hari yang sama pukul 23.01 WIB dengan kalimat “Lanjut kalo gitu.”
Postingan tersebut menuai beragam tanggapan dari pengguna media sosial.
Identifikasi Wanita dan Tujuan Penyebaran Video
Namun, identitas wanita yang terlibat dalam video tersebut masih menjadi misteri.
Logo ASN yang terlihat diduga mengacu pada ASN Pemerintah Kota Tangerang.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zaim Dwi Nugroho, mengonfirmasi pembentukan tim khusus untuk mengungkap kebenaran di balik video ini.
Penutupan Wajah dengan Stiker
Pemilik akun telah mengambil langkah untuk melindungi privasi wanita tersebut dengan menutupi wajahnya menggunakan stiker pada setiap foto yang diunggah.
Investigasi dan Implikasi Hukum
Pihak berwenang sedang mengumpulkan bukti terkait siapa yang merekam dan menyebarkan video tersebut.
Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menyatakan bahwa pihaknya akan memastikan apakah video tersebut dibuat dengan sengaja dan diedarkan secara sengaja.
“Sementara ini, kami masih melakukan proses penyelidikan,” terang Zain seperti dikutip dari tribunnewscom.***