Bogordaily.net –Â Manager Area Tol Bocimi, Noercahyo mengatakan volume kendaraan yang melintasi Jalan Tol Bocimi dari Ciawi-Bogor hingga Parungkuda-Sukabumi naik 2 persen.
“Kenaikannya tidak terlalu signifikan, hanya di angka 10 hingga 20 persen saja. Terutama pada hari libur dan weekend,” kata Noercahyo.
Baca juga : Mulai Beroperasi, Ini Rute LRT Jabodetabek
Penyebab Volume Kendaraan Naik di Tol Bocimi
Menurut Noercahyo, kenaikan arus kendaraan yang menggunakan Jalan Tol Bocimi ini dipicu oleh dua hal. Yaitu, pertama, dampak dari telah dibukanya Tol Bocimi Seksi 2 dari Cigombong dan keluar di Parungkuda, Kabupaten Sukabumi.
Kedua, dampak dari pembangunan Jembatan Cikereteg akibat longsor yang saat ini masih dalam tahap perbaikan dan belum bisa dilintasi kendaraan jenis bus dan truk besar.
Dia mengatakan, peningkatan volume kendaraan tersebut belum signifikan. Hal ini akibat masih banyaknya pengendara yang lebih memilih menggunakan jalan umum, mengingat jembatan Cikereteg sudah bisa dilalui kendaraan roda empat.
Baca juga : Nonton The First Responders Season 2 Episode 8, Cek di Sini
“Kenaikan itu tidak terlalu signifikan, karena memang Cikeretegnya sudah bisa dilalui. Kenaikan 10 sampai 20 persen,” ungkapnya.
Dirinya beranggapan pengemudi yang melintasi ruas Tol Bocimi ialah pengemudi yang hanya ingin mempercepat perjalanan saja. “Membantu banget untuk pengendara yang berwisata ke Sukabumi,” ujarnya.(Acep Mulyana)