Saturday, 6 July 2024
HomeNasionalKemenKopUKM Tingkatkan Kapasitas SDM Pelaku Usaha Mikro Berbasis E-learning

KemenKopUKM Tingkatkan Kapasitas SDM Pelaku Usaha Mikro Berbasis E-learning

Bogordaily.net (KemenKopUKM) terus berupaya untuk meningkatkan kapasitas usaha dan SDM dari pelaku di tanah air salah satunya melalui program pengembangan kapasitas SDM berbasis E-Learning yang menjadi bagian dari Program Mikro Mandiri.

Program ini juga menjadi solusi bagi KemenKopUKM untuk meningkatkan pengetahuan, pengalaman, keterampilan, dan jejaring bisnis dari pelaku melalui media e-learning.

“Kami membranding kegiatan ini dengan nama E-Learning Akademi Mikro Mandiri yang diintegrasikan dalam media pembelajaran reguler berbasis Learning Management System (LMS) dan dapat diakses melalui platform edukukm pada laman akademi.mikromandiri.id,” kata Deputi Bidang KemenKopUKM Yulius saat membuka acara Pengembangan Kapasitas SDM berbasis E-Learning secara daring di Jakarta, Senin 1 Juli 2024.

Program pengembangan kapasitas SDM bagi berbasis E-Learning ini disambut antusias oleh pelaku usaha.

Dari catatan terdapat sekitar 1.500 lebih pelaku yang telah mendaftar mengikuti e-learning dengan metode LMS sesuai topik yang ditawarkan.

“Saya percaya bahwa pelaku yang sudah mendaftar punya komitmen tinggi untuk mengikuti kegiatan ini sampai akhir dan proaktif setelah kegiatan,” kata Yulius.

Ditegaskannya, pelaku perlu terus meningkatkan kapasitas usaha dan SDM-nya agar bisa naik kelas.

Terlebih saat ini di tengah tantangan revolusi industri 4.0 dan society 5.0, menuntut semua pelaku usaha khususnya pelaku usaha mikro, untuk terus melakukan perubahan besar dalam berbagai bidang termasuk dalam pemanfaatan teknologi.

UMKM On-Boarding

KemenKopUKM juga senantiasa berupaya mendorong para pelaku UMKM terhubung dengan ekosistem digital (onboarding) melalui berbagai dukungan program seperti pendampingan NIB, bimtek e-commerce, literasi keuangan mikro melalui LAMIKRO, ataupun pemasaran online (PaDI UMKM, e-katalog).

“UMKM merupakan salah satu sektor yang penting di era society 5.0. Era ini, di satu sisi akan membawa banyak manfaat bagi pelaku usaha khususnya pelaku usaha mikro yang harus berpikir keras, agar bisa terus bertahan dan meningkatkan potensi ekonominya,” kata Yulius.

Melihat tantangan dan peluang tersebut, kata Yulius, program pengembangan SDM pelaku usaha mikro berbasis E-learning dijalankan dalam kerangka untuk mengakomodir kebutuhan terkini dari pelaku usaha.

Adapun tema-tema pembelajaran yang akan dan telah dijalan melalui program ini mencakup Branding, Packaging, E-Commerce, hingga Manajemen Keuangan Mikro.

Peserta yang mengikuti e-Learning dan dinyatakan lulus pembelajaran, akan dipilih yang terbaik untuk lanjut mengikuti kelas intensif selama 1 bulan komunikasi dengan para coach dan fasilitator.

“Khusus bagi peserta kegiatan yang terpilih, maka profil usaha dan produknya akan ditayangkan dalam menu Galeri Usaha Mikro Unggulan pada laman mikromandiri.id, sehingga usaha dan produknya dapat dikenal lebih luas lagi,” kata Yulius.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here