Bogordaily.net – Pj. Bupati Bogor menerima kedatangan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pemkab Sidoarjo, M. Bahrul Amig untuk menerapkan inovasi Eco Lindi yang dapat menetralisir bau sampah di TPA Galuga.
Kepala DLHK Kabupaten Sidoarjo menerapkan inovasi “Eco Lindi” sebagai cairan penetralisir bau sampah yang ramah lingkungan. Eco Lindi dibuat dari air lindi yang dicampur dengan molase, asam sulfat, dan katalis organik. Eco Lindi memiliki beberapa keunggulan diantaranya, dapat menetralkan bau sampah dalam waktu kurang dari 10 menit, aman untuk ternak, dapat digunakan sebagai pupuk, dapat diaplikasikan di semua limbah yang memproduksi bau.
Cairan diaplikasikan dengan cara menyemprotkan ke berbagai titik lokasi sampah di TPA Galuga yang dibantu oleh tiga unit mobil Damkar.
Pada kesempatan tersebut Pj Bupati Bogor beserta rombongan juga mendengarkan keluhan warga dan para pemulung di sekitar TPA Galuga.
Pj. Bupati Bogor hadir didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bogor, Camat dan Forkopimcam Leuwiliang.
“Inovasi ini sangat baik dan ramah lingkungan, karena kita tau permasalahan Kabupaten Bogor itu salah satunya masalah sampah, dan kita akan terus berupaya menangani permasalahan ini salah satunya kita coba juga mengurangi bau sampahnya yang berdampak ke lingkungan sekitar,” jelas Bachril.
Bachril menambahkan, selanjutnya ada tiga unit mobil damkar untuk menyemprotkan ke sampah-sampah di TPA Galuga. Semoga Kabupaten Bogor pelan-pelan dapat menangani persoalan sampah dengan teknologi ramah lingkungan.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pemkab Sidoarjo, M. Bahrul Amig mengungkapkan, sebelumnya Pj. Bupati Bogor beserta jajaran mengunjungi kami di Kabupaten Sidoarjo untuk melihat kegiatan pengolahan sampah. Hari ini kami diundang, dan kami sangat ingin berkontribusi semampu kami untuk membantu Kabupaten Bogor dalam mengelola sampah.
“Saya sangat bangga melihat seorang Pj. Bupati Bogor yang memiliki atensi besar untuk menangani persoalan sampah di wilayah Kabupaten Bogor,” ungkap Bahrul.
Bahrul melihat Kabupaten Bogor alamnya indah, jadi jangan sampai salah dalam melaksanakan tata kelola sampah yang berakibat masyarakat berada di lingkungan yang tidak sehat.
“Saya mengapresiasi sekali inisiatif Pj. Bupati Bogor mengundang kami untuk membantu dalam penanganan sampah, semoga ini menjadi penyemangat bagi kepala daerah lain, bahwa seorang kepala daerah turun langsung menangani persoalan sampah dengan memberikan arahan yang jelas,” tandas M. Bahrul Amig.***