Monday, 25 November 2024
HomeKabupaten BogorIni 5 Pelaku Pembunuhan Sopir Grab di Gunung Bunder

Ini 5 Pelaku Pembunuhan Sopir Grab di Gunung Bunder

BOGOR DAILY-Polisi berhasil menangkap para tersangka perampokan sekaligus pembunuhan terhadap sopir Grab bernama Justinus Sinaga (40). Sedikitnya ada 5 perampok yang berhasil ditangkap.

“Tim berhasil menangkap 5 tersangka perampokan dan pembunuhan sopir taksi online yang ditemukan tewas di Bogor,” kata Dirkrimum Polda Jawa Barat Kombes Pol Umar Surya Fana dalam keterangannya, Rabu (7/3).

Polisi pertama kali berhasil menangkap tersangka AN (20) pada Senin (5/3) pukul 22.00 WIB. AN ditangkap di Subang, Jawa Barat. AN rupanya menjadi target buruan Polresta Depok atas kasus penggelapan.

Setelah itu, tim Reskrim Polres Bogor berkoordinasi dengan Polres Subang dan Depok untuk menyelidiki mobil Toyota Avanza hitam B 1992 EKN yang dibawa AN yang diduga hasil perampokan di Bogor.

Tim lalu membawa AN ke Polresta Depok pada Selasa (6/3) untuk diperiksa lebih lanjut. Bermodal keterangan pelaku, polisi memburu dan menangkap empat pelaku lainnya, yakni MA (40), AN (30), KM (40), dan LNH alias R (27) di Cipinang Gading, Bogor.

“3 orang dilumpuhkan pada bagian kaki karena melakukan perlawan terhadap petugas,” imbuh Umar.

Dalam penangkapan ini, polisi menyita sejumlah barang bukti, seperti 1 buah tali kain untuk menjerat leher korban, 1 buah batu untuk memukul kepala korban, lakban hitam yang digunakan untuk mengikat kaki dan tangan korban serta menutup mulut dan mata korban.

Lalu, 1 buah kaos berkerah warna putih merah dan celana panjang bahan warna crem milik korban dan 1 unit mobil Toyota Avanza warna hitam bernopol B 1992 EKM.

Sebelumnya, pembunuhan Justinus bermula saat dia mendapat orderan untuk mengantar 3 penumpang ke kawasan Bogor, dengan titik penjemputan di Holland Bakery, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Penumpang memiliki tujuan ke Gunung Salak Endah Kecamatan Pamijahan.

Namun, setelah pergi mengantar, hingga pukul 01.00 WIB dini hari, Minggu (4/3) Justinus tak kembali dan tidak bisa dihubungi. Akhirnya, pihak keluarga membuat laporan orang hilang di Polsek Cibungbulang.

Selang beberapa hari, jasad Justinus baru bisa ditemukan pada Senin (5/3) sekitar pukul 10.00 WIB.