Bogordaily.net – Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna menyebut pesawat jatuh saat uji terbang setelah pemeliharaan. “Saya lagi ke sana untuk check, dan betul saat pilot melaksanakan test flight setelah pemeliharaan 300 jam terbang,” ujarnya.
Danlanud Abdulrachman Saleh Malang Marsekal Pertama Djoko Senoputro menjelaskan kapal terbang take off untuk melakukan test flight sekitar pukul 09.07 WIB. kapal terbang sempat mencapai ketinggian 25 ribu, setelah itu turun ke 15 ribu. Pada pukul 10.07 WIB, pesawat hilang kontak. kapal terbang ditemukan di kawasan Blimbing, Malang, Jatim, pukul 10.20 WIB.
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna menyebut, pilot pesawat EMB-314 Super Tucano yang jatuh di Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, dalam kondisi kritis. Pilot sempat loncat dengan parasut sebelum pesawat tersebut jatuh.
“Pilot sempat loncat, tapi keadaannya kritis,” ujarnya. Pesawat latih tempur taktis itu diketahui dipiloti oleh Mayor Penerbang Ivy Safatillah.
Menurut Marsekal Agus, seorang teknisi yang ada di dalam kapal terbang mendampingi pilot juga dalam kondisi kritis. Ada satu warga yang dia ketahui turut menjadi korban.
“Korban ada tiga, satu pilot, satu teknisi dan seorang warga,” ujarnya. Marsekal Agus mengatakan, pesawat itu tengah melaksanakan uji terbang setelah pemeliharaan.
Seorang saksi mata yang tinggal tak jauh dari lokasi kapal terbang Super Tucano yang jatuh sempat melihat pesawat berputar.
Lia, salah seorang warga mendengar suara dentuman keras sekitar pukul 10.30 WIB. Jarak rumahnya dengan lokasi kapal terbang jatuh di Jl LA Sucipto, Blimbing, Malang, tak lebih dari satu kilometer. Berdasarkan penuturan satpam di dekat rumah yang melihat langsung, kapal terbang tersebut sempat berputar-putar sebelum jatuh.
“Satpam depan rumah lihat pesawat mutar-mutar sebelum jatuh, akhirnya dar!” katanya bercerita.
Pesawat latih Super Tucano jatuh di permukiman penduduk di Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, Rabu (10/2/2016). Kapal terbang berkursi dua itu menimpa sebuah rumah.
Berdasarkan data dari kepolisian, kapal terbang tersebut menimpa sebuah rumah yang beralamat di Jl LA Sucipto RT 3 RW 5 Blimbing, Kota Malang. Rumah tersebut dimiliki oleh seorang bernama Mujianto.
Berdasarkan laporan tersebut, disebutkan ada seorang perempuan di dalam rumah saat kejadian. Perempuan itu dibawa ke RSSA Malang. (*/bd/dt)