Bogordaily.net – Hasil drawing Piala Dunia 2026 akhirnya usai yang membuat pecinta bola penasaran.
Bahkan sebelum bola pertama diambil, dunia seperti menahan napas menunggu apa yang akan terjadi di Amerika Serikat, Jumat (5/12) atau Sabtu (6/12) dini hari WIB.
Begitulah: sebuah acara undian, tapi rasa-rasanya seperti final itu sendiri.
Dan di tengah gemerlap itu, hasil drawing Piala Dunia 2026 justru “kalah panggung” sejenak oleh momen simbolik: Presiden Amerika Serikat Donald Trump menerima FIFA Peace Prize 2025.
Tak peduli pro dan kontra, Trump diberi panggung—dan diberi gelar sebagai pembawa perdamaian. Dunia pun bergumam, sebagian memuji, sebagian mengernyit.
Lalu tiga tuan rumah rangkap kepala negara: Trump (AS), Claudia Sheinbaum Pardo (Meksiko), dan Mark Carney (Kanada) maju mengambil bola pertama.
Meksiko masuk Grup A, Kanada ke Grup B, Amerika Serikat terseret ke Grup D. Setelah itu mereka pamit dari panggung. Tugas simboliknya selesai.
FIFA memanggil enam tokoh olahraga dunia untuk mengambil alih. Rio Ferdinand, Samantha Johnson, Wayne Gretzky, Aaron Judge, Shaquille O’Neal, hingga legenda NFL Tom Brady—sebuah panggung undian rasa pesta.
Brady membuka pot pertama. Argentina dilempar ke Grup J, Prancis ke Grup I, Inggris ke Grup L, Brasil ke Grup C.
Barisan para raksasa kini memiliki rumah sementara. O’Neal menyusul dengan pot kedua: Jepang jatuh ke Grup F bersama Belanda, Maroko menantang Brasil di Grup C, dan Kroasia mengikuti Inggris di Grup L.
Aaron Judge mengambil pot ketiga: Paraguay menghuni Grup D, Norwegia menantang Prancis di Grup I, Uzbekistan menuju Grup K bersama Portugal.
Gretzky menutup rangkaian dengan pot keempat. Di sini drama dimulai—karena enam tim masih menunggu nasib di playoff. Artinya, sejumlah grup masih mengambang hingga Maret 2026.
Itulah bagian yang membuat hasil drawing Piala Dunia 2026 seperti novel yang bab terakhirnya sengaja dikosongkan.
Tetapi satu hal pasti: hampir tidak ada yang disebut “grup neraka”. Semua tampak merata. Hanya Grup C (Brasil, Maroko, Skotlandia, Haiti) dan Grup L (Inggris, Kroasia, Ghana, Panama) yang terasa sedikit beraroma peperangan.
Piala Dunia 2026 sendiri akan berjalan di tiga negara: AS, Kanada, dan Meksiko, dari 11 Juni hingga 19 Juli 2026. Total 48 tim, panggung terbesar dalam sejarah turnamen.
Berikut pembagian grup lengkap:
**Grup A: Meksiko, (Ceko/Irlandia/Denmark/Makedonia Utara), Afrika Selatan, Korea Selatan
**Grup B: Kanada, (Italia/Irlandia Utara/Wales/Bosnia & Herzegovina), Qatar, Swiss
**Grup C: Brasil, Maroko, Haiti, Skotlandia
**Grup D: Amerika Serikat, Paraguay, Australia, (Slovakia/Kosovo/Turki/Rumania)
**Grup E: Jerman, Curacao, Ekuador, Pantai Gading
**Grup F: Belanda, Jepang, (Ukraina/Swedia/Polandia/Albania), Tunisia
**Grup G: Belgia, Iran, Mesir, Selandia Baru
**Grup H: Spanyol, Cave Verde, Arab Saudi, Uruguay
**Grup I: Prancis, Senegal, (Bolivia/Suriname/Irak), Norwegia
**Grup J: Argentina, Aljazair, Austria, Yordania
**Grup K: Portugal, (Kaledonia Baru/Jamaika/RD Kongo), Uzbekistan, Kolombia
**Grup L: Inggris, Kroasia, Ghana, Panama
Begitulah: panggung megah, tokoh besar, undian yang terasa seperti teater. Dan di antara semuanya, satu frasa yang terus dibicarakan dunia:hasil drawing Piala Dunia 2026.***