BOGOR DAILY – Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bogor, pada Jumat (14/2/2020), membahas mengenai dua raperda yaitu tentang Kemepudaan serta Pembangunan atas Peraturan Daerah nomor 12 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Prangkat Daerah.
Bupati Bogor, Ade Yasin, mengatakan, dengan adanya dua raperda yang nanti akan dibahas oleh DPRD Kabupaten Bogor bisa memanfaatkan beberapa peluang yang ada.
Karena lanjut Ibu yang mempunyai anak dua itu, Pemerintah Kabupaten Bogor juga akan membuat teras milenial. Apalagi program pemuda cukup banyak, tentunya hal ini bisa dilakukan partisipasi dalam berkontribusi pembangunan daerah.
“Pemuda itu kan bukan hanya pemuda yang tergabung dalam OKP atau KNPI tapi kan semua, pemuda yang ada di Kabupaten Bogor yang mempunyai potensi, yang punya keinginan dan kemajuan,” katanya kepada Bogordaily.net.
Menurutnya, pemuda juga nanti bisa mengatur dalam anggaran, asalkan tetap dengan koridor hukum yang ada di Bumi Tegar Beriman ini. Karena, lanjut Ade sapaan akrabnya, pemuda juga sudah mendapatkan dana hibah dari pemkab Bogor.
“Jadi tidak mentang-mentang ada perda ini semuanya bisa mendapat hibah, kita juga harus selektif dan untuk apa bantuan itu harus jelas juga. Karena, pengelolaan anggaran ini serupiah pun itu di periksa,” ungkapnya.
Politisi PPP inipun mengungkapkan, bahwa dibentuknya raperda ini juga, bukan berarti menginginkan hibah yang disediakan oleh Pemkab Bogor, melainkan dalam rangka menggali potensi yang ada.
“Pemuda ini kan harapan bangsa, mari kita manfaatkan potensi pemuda yang memang bisa berbakat untuk memajukan Kabupaten Bogor,” tukasnya. (Andi)