Sunday, 28 April 2024
HomeBeritaBupati Bogor Pembagian Sembako Baznas Ricuh

Bupati Bogor Pembagian Sembako Baznas Ricuh

BOGOR DAILY- Ade Munawaroh Yasin mengaku terkejut dengan adanya kerumunan ratusan orang di kantor Badan Amil Zakat Nasional () Kabupaten Bogor yang berebut mendapatkan bantuan sembako. Pasalnya, dia mengatakan, tak ada konfirmasi dari  Kabupaten Bogor untuk membagikan sembako.

“Saya kaget, kok tiba-tiba ada pembagian sembako oleh tidak ada konfirmasi ke saya sebagai Ketua Gugus Tugas Covid-19,” ujar Ade Yasin saat dalam pesan singkatnya, Senin (20/4).

, jelas Ade, harusnya berkoordinasi dengan pemda dan pihak kepolisian. Sehingga pembagian dapat dilakukan lebih tertib dan tetap melakukan physical distancing (jaga jarak). Apalagi, kata Ade, Kabupaten Bogor sedang menjalankan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang baru berjalan selama lima hari.

“Seharusnya Ketua berkoordinasi dengan kami dan juga kepada pihak polisi, agar aman dan tidak terjadi kericuhan seperti yang terjadi pagi tadi,” tegas politikus PPP itu.

Sebelumnya, sekitar 500 warga mendatangi Kantor Badan Amil Zakat Nasional () di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (20/3). Warga berebut untuk memperoleh sembako.

Bermodal KTP dan Kartu Keluarga (KK), mereka saling berdesak-desakan untuk memperoleh lima kilogram beras dan 10 bungkus mi instan. Padahal PSBB sedang diberlakukan di Kabupaten Bogor.

Ketua Kabupaten Bogor, KH Lesmana, menegaskan  tidak secara sengaja mengundang warga untuk diberikan sembako. Dia menyatakan, masyarakat yang datang sama sekali tak diduga.

“Yang ini tidak tahu saya. Sama sekali tidak tahu, saya tanya ke staf. Karena masyarakat sudah datang, untuk perut, kami sediakan,” tutur Lesmana.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here