BOGOR DAILY – Kapolsek Cileungsi, Kompol Endang Kusnandar, mengatakan, detik-detik dan kronologis dirinya nyaris jadi korban kriminal, Bosch berusia 16 tahun.
Saat itu pagi pukul 07:00 WIB, dirinya ditemani oleh anggotanya yaitu, Bripka Eri datang ke mesin ATM bank BNI di kawasan Jalan Raya Narogong.
Tujuan Kompol Endang saat itu bertujuan untuk mengirimkan dan mengambil uang dari ATM tersebut.
Akan tetapi, yang dianehkan ATM miliknya tidak keluar-keluar setelah melakukan transaksi, dan menekan tombol cancel berkali-kali pun kartu ATM tidak keluar.
Kemudian datanglah pelaku yang mencoba menawarkan bantuan, dan menyuruh Kompol Endang untuk menekan tombol lain serta memasukan pinnya kembali.
“Saya waktu itu tidak menggunakan seragam, hanya saja celana dinas yang dipakai dan baju kaos, sayapun curiga atas tingkah laku pelaku yang berusia 16 tahun itu, tidak banyak omong kami langsung meringkusnya. Akan tetapi pelaku kabur karena melakukan perlawanan,” katanya, Rabu (3/6/2020).
Ketika pelaku hendak melarikan diri, Bripka Eri yang pada saat itu menemani dirinya (kompol Endang) langsung mengejar dan berhasil meringkus pelaku.
“Kami langsung bawa pelaku ke Mako Polsek Cileungsi, guna untuk melakukan tindak lanjut,” jelasnya.
Selanjutnya, anggota Polsek Cileungsi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan meminta rekaman CCTV. Setelah dilihat, ternyata benar, pelaku melakukan pengganjalan di mesim ATM tersebut.
“Kemudian meminta anggota teknisi untuk membuka mesin ATM tersebut dan didapati satu buah plastik mika, yang ditempel di mulut ATM dan 15 kartu ATM berbagai bank,” tukasnya. (Andi).