BOGORDAILY – Shin Tae-yong belum juga kembali ke Indonesia, untuk menggelar latihan Timnas Indonesia U-19. PSSI menanti-nanti kedatangan pelatih asal Korea Selatan itu.
Shin batal tiba di tanah air pada pekan pertama Juli. Kepala pelatih tim nasional Indonesia itu masih ingin menggelar latihan di Korea Selatan.
PSSI pun memberikan kelonggaran batas waktu kedatangan Shin. Paling lama, federasi menunggunya sampai pekan kedua Juli.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, juga menegaskan belum berpikir memberi sanksi kepada Shin. Ia masih yakin pelatihnya itu akan segera kembali ke Indonesia.
“Sementara (ini) kami belum mendiskusikan sampai ke sana (sanksi), karena saya yakin Shin Tae Yong akan kembali ke Indonesia untuk berlatih,” kata Iriawan dalam pesan singkatnya kepada pewarta, Selasa (7/7/2020).
Iwan Bule, panggilan karib Mochamad Iriawan, juga menyinggung soal road map yang dibuat Shin. Ia mengaku road map itu dalam tahap peninjauan ulang.
“Road map masih dalam proses review,” kata Iriawan.
Diketahui, dalam isi road map yang dikirimkan Shin, ia meminta Timnas Indonesia U-19 tiba di Korea Selatan 13 Juli. Rencananya, Amiruddin Bagus Kahfi dkk akan langsung dikarantina selama 14 hari sampai 17 Juli 2020.
Setelah karantina, training camp (TC) kemudian berlangsung mulai 28 Juli-31 Agustus atau sebelum kembali ke Indonesia. Setibanya di Jakarta, Shin akan menggelar TC gabungan antara Timnas U-19 dan Timnas Indonesia senior pada 7 September hingga 4 Oktober 2020, sebelum Timnas U-19 bertolak ke Uzbekiztan untuk berlaga di Piala Asia U-19 2020.