BOGORDAILY – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali tak masalah Mochamad Iriawan juga jadi Manajer Timnas Indonesia U-19. Ia menyebut itu memang bagian tugas Ketua Umum PSSI.
Memang tugas-tugas persiapan Piala Dunia sudah dibagi-bagi. Kepanitiaan (INAFOC) dipimpin oleh Menpora, Infrastruktur dipimpin Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Peningkatan Prestasi Timnas Indonesia dipimpin Mochamad Iriawan.
Nah, Zainudin Amali menilai posisi Manajer Timnas U-19 adalah bagian tugas dari Peningkatan prestasi. Ia pun enggan mengomentari karena ingin fokus di pekerjaannya saja.
Tak hanya itu, kabar simpang siur Timnas Indonesia juga tengah menjadi perbincangan. Yakni tertundanya latihan perdana Timnas Indonesia dan Timnas U-19 sebanyak dua kali.
Hingga saat ini latihan kedua kelompok Timnas itu belum juga dimulai. Beredar kabar ada tiga pemain yang reaktif saat rapid test COVID-19. Dengan alasan itu latihan pun tak bisa segera dimulai.
Terkait hal itu, sikap Zainudin Amali tetap sama. Ia enggan mencampuri urusan dapur internal dari PSSI.
“Ini saya mau jawab pertanyaan, kenapa (Timnas Indonesia) belum mulai latihan. Kami tak ikut campur soal itu,” tutur politisi dari partai Golkar itu.
“Karena dari awal kami (Kemenpora) jelas fokus di penyelenggaraan. Sementara timnas adalah urusan PSSI dengan penanggung jawabnya adalah Ketum PSSI,” ucap Zainudin Amali menambahkan.