BOGORDAILY – Seorang pelaku penjambretan di Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor, babak belur dihajar massa karena gagal dalam melakukan aksinya menjambret di siang hari sehingga menjadi sasaran amukan massa.
Ketua Steering Committee (SC) Musda Golkar Kota Bogor ke X, Rusli Prihatevy mengatakan, sampai penutupan pendaftaran bakal calon ketua pada hari ini ada sebanyak tujuh orang yang sudah mengambil formulir pendaftaran.
Ke tujuh kader bakal calon ketua itu diantaranya, Heri Cahyono, Hj Isye Cristina, H. Endang Sopian, Tauhid J Tagor, R. Andi Iskandar Natanegara, Eka Wardhana dan dirinya sendiri (Rusli Prihatevy).
“Folmulir pendaftaran sudah diambil oleh tujuh kader Golkar, dan akan dikembalikan besok, Kamis (27/8/2020), sampai pukul 16.00 WIB di DPD Partai Golkar Kota Bogor,” ujarnya.
Sementara itu, sekretaris SC Musda DPD Golkar Kota Bogor ke X, Yadi Sukirman menuturkan, panitia akan menunggu hingga batas waktu akhir penerimaan berkas pendaftaran, dan tidak akan ada toleransi waktu apabila sudah pukul 16:00 WIB.
“Besok panitia akan menunggu penerimaan berkas pendaftaran dari pukul 10:00 sampai 16:00,” tuturnya.
Ia menambahkan, beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh para pendaftar.
“Diantaranya, calon pernah menjadi pengurus partai satu periode atau menjadi pengurus organisasi yang didirikan Golkar. Melampirkan SKCK dari kepolisian, bebas dari Narkoba yang dikeluarkan oleh rumah sakit pemerintah, bebas tidak pernah di pidana atau tersangkut hukum minimal lima tahun dibuktikan oleh surat dari Pengadilan Negeri Bogor,” tukasnya.
Sementara, Wakil Ketua DPRD Kota Bogor, Eka Wardana yang merupakan salah satu bakal calon ketua sangat siap bersaing memperebutkan ketua partai berlambangkan pohon beringin tersebut.
“Saya secara pribadi juga siap, jika ditunjuk. Musda kali ini terbuka untuk semuanya, pasti dari empat kader Golkar mulai dari pak Andy Iskandar, Heri Cahyono dan Rusli Prihatevy pasti siap, intinya saya berharap Golkar bisa lebih maju lagi pada Pemilu baik 2023 maupun 2024,” singkatnya. (Andi)