BOGOR DAILY – Baru saja satu minggu yang lalu tepatnya pada tanggal 24 september 2020, RQV Indonesia berhasil membuka cabang Rumah Qur’an dalam rangka mewujudkan 1000 kampung Quran Nusantara. Kali ini RQV Indonesia kembali hadir di daerah Kp.Guha Gajah RT 03/10 Desa Leuwi Karet, Kec. Klapa Nunggal Kabupaten Bogor.
RQV Indonesia kembali bergerak untuk mewujudkan 8 juta Penghafal Al Qur’an Nusantara dan membrantas bangsa indonesia dari buta baca huruf Al-Quran. Menurut data yang telah ditemukan pada tahun 2013 Badan Pusat Statistik (BPS) menginformasikan bahwa sekitar 54 persen dari total populasi umat Islam di Indonesia mengalami buta baca huruf Al quran, maka pendidikan ilmu agama di Indonesia ini harus sangat dikuatkan.
Sebagai bentuk cinta negri, RQV Indonesia akan tanah air tercinta, RQV Indonesia berjuang sebisa mungkin agar dapat membantu bangsa Indonesia dari keterpurukan buta baca huruf Al-Quran dengan cara mewujudkan 1000 kampung Quran Nusantara. Tepat pada tanggal 1 Oktober 2020 kemarin RQV Indonesia kembali launcing di Desa Leuwi Karet, Kecamatan Klapa Nunggal, Kabupaten Bogor. Yang mana berkat support semangat dan perjuangan Owner RQV Indonesia cabang Bogor yaitu Nening Rahmawati, RQV Indonedia dapat hadir di Daerah Bogor.
Dalam rangka acara meresmikan Cabang RQV ASQN (Anak Sahabat Qur’an Nusantara) di daerah Bogor, Presiden RQV Indonesia Sultan Muda Azmi Fajri Usman tidak bisa hadir seperti biasanya, dikarenakan beliau melaksanakan Jaulah Quran di daerah Sumatera Utara dalam rangka mewujudkan 1000 Kampung Quran Nusantara, oleh karena itu dalam peresmian Rumah Quran di daerah Bogor, Presiden RQV Indonesia diwakili oleh Tim yang terdiri dari Tim Jaringan, Kepala Program serta Tim. Mereka langsung turun tangan untuk ikut meresmikan Rumah Quran Violet yang ke 68 dari 68 cabang Rumah Quran Violet di seluruh Indonesia.
Kegiatan RQV Indonesia sangat bertujuan untuk memberikan bekal, semangat serta kemudahan bagi warga dalam belajar dan menghafal Al-Quran. Semua itu sesuai dengan Visi dan Misi RQV bahwasannya RQV Indonesia ingin memberantas buta baca huruf Al-Quran, melahirkan penghafal-penghafal Al-Quran , serta mencetak para Hafidz dan Hafidzah yang mencintai Alquran.
“Harapan besar kami semoga di Desa Leuwi Karet nantinya bisa diresmikan sebagai Kampung Quran Nusantara.” Tutup Fatmi Natasya Ziyad S.Pd.I selaku Kepala Jaringan RQV Indonesia.
(Red-BDN).