Saturday, 27 April 2024
HomeBeritaKelakuan Pelajar Dari Merokok Sampai Nonton Film Porno di Kelas

Kelakuan Pelajar Dari Merokok Sampai Nonton Film Porno di Kelas

BOGOR DAILY– Belakangan ini media sosial dihebohkan dengan yang bikin miris. Mulai dari aksinya yang merokok saat guru mengajar di kelas, sampai nekat menonton fim porno di ruang kelas.

Seperti seorang pelajar bernama Kahfi mengunggah foto-fotonya sedang merokok di dalam kelas. Padahal saat itu ada guru yang sedang memberikan pelajaran di kelas. “SMK PGRI doang yang kalau ada gurunya boleh merokok,” tulis Kahfi dalam keterangan foto yang diunggahnya.
Ada lebih dari 3 foto yang diunggah Kahfi di akun Instagramnya. Foto pertama dia berdiri di belakang kelas sambil merokok, di bagian depan kelas ada seorang guru yang sedang mengajar. Foto lainnya, Kahfi tidak sendiri, dia bersama dengan dua orang temannya merokok bersama di belakang kelas. Sedangkan gurunya masih tetap memberikan pelajaran kepada murid-murid yang lain.
Kahfi tidak terlihat takut merokok meski ada guru yang mengajar di dalam kelas. Dia juga menyebut lokasi sekolahnya yakni SMK PGRI 38 Jakarta.

Tak cukup dengan beredarnya foto itu, muncul pula foto sejumlah siswa berseragam Pramuka sedang menonton di dalam kelas dengan menggunakan proyektor di media sosial. Dalam keterangan foto disebutkan peristiwa itu berlangsung saat tidak ada guru di dalam kelas.

“Ga ada guru? Hajar kuy” tulis pemilik akun Facebook Gua Sahrul Gunawan yang mengunggah foto tersebut (23/7).
Unggahan Sahrul kemudian dilaporkan ke akun Facebook Halo Polisi oleh akun Andi Awal Selasa (25/7) kemarin.
Laporan ini lalu ramai dibahas netizen. Mereka mengecam ulah siswa yang menonton di kelas.
Sahrul Gunawan lewat Facebook mengatakan foto tersebut bukan miliknya. Foto itu didapat dari grup. “Thanks ya udah mau bantu share waktu itu, jujur gua itu dapet pict dari salah satu komen fanspage meme,” tulis Sahrul Rabu (26/7).
Polresta Depok yang menerima laporan dari aplikasi Halo Polisi Polresta Depok mengatakan masih menyelidiki kasus ini. “Kita sudah buat tim yang sedang melakukan penyelidikan,” kata Kanit Krimsus Polresta Depok Ajun Komisaris Polisi (AKP) Firdaus