Thursday, 9 May 2024
HomeNasionalSiswa yang Pukul Guru Sampai Tewas Resmi Tersangka

Siswa yang Pukul Guru Sampai Tewas Resmi Tersangka

BOGOR DAILY-Institusi pendidikan kembali tercoreng dengan munculnya kasus penganiayaan guru oleh siswa.  Pada Kamis (1/2) kemarin seorang guru di Sampang, Madura dikabarkan tewas usai dianiaya oleh muridnya.

Guru tersebut bernama Ahmad Budi Cahyono. Ia adalah guru mata pelajaran Seni Rupa di SMA Negeri 1 Torjun, Kabupaten Sampang Madura. Menurut keterangan, Budi adalah seorang guru honorer yang hanya digaji 400 ribu sebulan.

Kasus penganiayaan ini sendiri terjadi bermula pada saat Budi sedang mengajar di ruang kelas XI SMA Negeri 1 Torjun. Pada saat proses belajar, seorang siswa berinisial MH disebut tidak fokus mendengarkan pelajaran dan mengganggu temannya. Kemudian korban menegur siswa tersebut, namun tak dihiraukan.

Merasa tidak bisa diperingatkan dan semakin menjadi, korban akhirnya mencoret bagian pipi MH dengan cat lukis. Merasa tidak terima, MH kemudian memukuli korban.

Singkat cerita, korban kemudian pulang dan beristirahat. Sempat mengeluh kesakitan pada lehernya, Budi dilarikan diri ke rumah sakit. Namun, dokter menyatakan bahwa Budi telah meninggal beberapa saat kemudian karena mengalami mati batang otak

Usai menyelidiki kasus dugaan penganiayaan tersebut, saat ini polisi sudah resmi menetapkan MH sebagai tersangka. Penetapan tersangka berdasarkan dua alat bukti yang ditemukan polisi. Kedua alat bukti tersebut, yakni hasil visum serta keterangan saksi yang melihat kejadian.

“Kita tidak mengejar tersangka karena anak-anak, tetapi yang kita kejar bukti pertama adalah saksi ahli berupa visum et repertum, dan kedua adalah saksi yang melihat, mendengar, menyaksikan, melerai pemukulan guru itu atau korban,” ungkap Kabid Humas Polda Jatim. “Yang bersangkutan sudah kita tahan. Karena yang bersangkutan di bawah umur maka kita tempatkan di ruang khusus.” tambahnya

Berdasarkan informasi yang didapatkan dari Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Torjun, Budi selama ini dikenal sebagai guru yang baik dan multitalenta. Sedangkan tersangka MH memang dikenal sebagai seorang siswa yang nakal dan punya banyak catatan negatif di guru BK.