Monday, 29 April 2024
HomeKabupaten BogorHeboh..!! Serang Siswa SD Digigit Monyet hingga 14 Jahitan

Heboh..!! Serang Siswa SD Digigit Monyet hingga 14 Jahitan

BOGORDAILY – Desa Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, heboh. Kali ini bukan karena aksi kriminal tapi ulah aneh sekelompok yang menyerang warga. Akibatnya seorang digigit hingga lukanya harus dirawat dengan 14 jahitan.

itu bukan biasa tapi ekor panjang. Serangan monyet yang dipelihara di SDIT Yayasan Fajar Hidayah dan sudah terjadi satu bulan terakhir.

“Tiga peliharaan tersebut pernah melukai beberapa orang warga,” kata Ketua RT 02/RW 17 Ajat Sudrajat.

Belum lama, seorang siswi SD yang dicakar dan digigit, luka hingga 14 jahitan.

Kawanan yang sengaja dilepas pemilik Yayasan Fajar Hidayah itu juga pernah melukai murid sekolah yayasan tersebut.

“Siswa itu diserang, digigit, dan kacamatanya diambil. Tapi pemiliknya masa bodoh,” terang dia.

Karena aksi itu sudah sangat meresahkan, warga pun beramai-ramai pernah mendatangi rumah pemilik yayasan itu. Namun aksi demo warga tak dihiraukan oleh pemilik yayasan.

“Sampai sekarang pura-pura enggak dengar. Padahal sudah banyak yang jadi korban,” kata dia.

Kapolsek Gunung Putri AKP Niih Jaya Wijaya mengatakan, sudah menerima aduan warga Kampung Pabuaran Wetan, Desa Ciangsana.

“Saya sudah mendatangi lokasi. - itu sangat membahayakan. Saya saja sempat diserang. Tapi, kami sudah koordinasi dengan institusi terkait untuk menangkap ketiga monyet itu,” pungkasnya.

Monyet kra (Macaca fascicularis) adalah monyet asli Asia Tenggara namun sekarang tersebar di berbagai tempat di Asia.

Nama lokalnya dalam bahasa Melayu, kra atau kera, adalah tiruan bunyi yang dikeluarkan oleh hewan ini[7]. Dalam literatur-literatur lama, spesies ini acap disebut sebagai kera ekor panjang atau monyet ekor panjang (dari bahasa Inggris, long-tailed macaque).(bdn/lip)***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here